Danilo Petrucci Kesal Karena ‘Wajib Menguji Part Baru’ Dulu!

RiderTua.com – Alih-alih bisa tenang mencoba mempersiapkan setingan motornya, Petrucci yang pembalap baru justru ditugasi menguji part baru, bahkan tidak ada hasilnya.. Danilo Petrucci tak puas dengan hasil tes Qatar… Pada tes MotoGP hari kamis di Qatar, pembalap baru Tech3 KTM Factory Racing Danilo Petrucci kesal karena dia tidak diizinkan mengerjakan set-up KTM RC16. Dia juga ditugaskan harus menguji suku cadang baru. Race Manajer KTM, Mike Lietner mengatakan, “Kami harus menyesuaikan motor lagi dengan Danilo.”

Danilo Petrucci Kesal Karena ‘Wajib Menguji Part Baru’ Motor Dulu!

Awalnya Leitner mengatakan, “Danilo harus terbiasa dengan tim dan motornya terlebih dahulu. Kami akan melihat sejauh mana kami mencapai fase aklimatisasi ini pada dua balapan pertama di Qatar. Setiap hari dia semakin dekat dengan waktu terbaik. Danilo membuat kesan yang sangat bagus. Saya dapat mengatakan bahwa dia berada di musim MotoGP ke-10, itulah alasan kenapa dia tidak panik. Karena di masa lalu dia telah mengalami pasang surut. Dia tahu betul bagaimana bisnis ini bekerja.”

Pada Kamis lalu, Danilo Petrucci merasa kesal karena meskipun memiliki banyak daftar yang haus dilakukan, dia harus menguji bagian-bagian baru seperti airbox. Yang kemudian malah tidak membuktikan apa-apa, dan oleh karena itu tidak punya waktu untuk memperbaiki set-up dan catatan waktu. Karena pada hari Jumat terjadi badai pasir, dia tetap di posisi ke-19 secara keseluruhan, tertinggal 1,7 detik.

Pada Kamis (11 Maret), Petrucci tidak merahasiakan fakta bahwa, menurutnya tidak masuk akal untuk menguji suku cadang baru jika tertinggal 1,7 detik, karena dia pertama harus mengenal KTM dulu. Dia juga ingin mendapatkan lebih banyak kecepatan di lintasan lurus. Petrux sempat berujar, “Saya pembalap KTM terbesar dan terberat”. Saat menganalisa data, dia melihat bahwa dia sering kali memiliki kecepatan terbaik dari kuartet KTM saat memasuki tikungan.

“Pada hari Kamis Danilo tidak bisa benar-benar meningkatkan waktunya. Terkadang di malam hari kelembapan sudah lebih tinggi, saat salah satu pembalap kami mengejar waktu. Alhasil, cengkeraman di lintasan pun jadi lebih rendah. Jika kami tidak menggunakan set ban baru pada waktu yang ideal, kamia tidak akan pernah berada di sana. Tapi kami tahu bahwa kami harus menyesuaikan motor kami dengan Danilo. Kami masih memiliki pekerjaan di depan kami.”

Iker Lecuona yang menjadi rekan satu tim Petrucci di KTM Tech3 Factory Racing, mengungkapkan bahwa RC16 yang versi lama lebih baik. Meskipun dia absen di tiga balapan terakhir pada tahun 2020 karena sakit. Leitner berujar, “Kami juga memberinya banyak materi baru untuk diuji. Sayangnya, Iker juga terjatuh dua kali.”