Categories: MotoGP

Vinales Pamer Yamaha M1 2021, Mesin V4?

RiderTua.com – Maverick Vinales seperti terlihat dalam posisi pamer M1 2021, mesin V4 kah.. apakah lebih cepat di trek lurus?… Di akun media sosialnya Vinales menuliskan pesan “Sesuatu yang baru akan datang”… Namun yang jelas sepertinya tidak ada yang baru dengan mesin M1 2021, sehubungan dengan pembekuan mesin dan aerodinamika motor hingga 2022..

Vinales Pamer Yamaha M1 2021, Mesin V4?

Yamaha jelas kurang horsepower yang mengakibatkan loyo di trek lurus. Jika insinyur Yamaha berhasil menambahkan 20 tenaga kuda lagi tanpa menyentuh mesin mereka hebat.. Mesin di’lock’ lagi untuk tahun 2021 ini.. Namun Yamaha tidak boleh kalah di top speed dan memberikan 0,1 detik di trek lurus untuk lawan.. Tentunya teknisi di Yamaha harus dapat menemukan lebih banyak power untuk tahun 2022… Karena pengembangan mesin kemungkinan sudah bisa dilakukan lagi..

Seperti diberitakan sebelumnya peluncuran tim Monster Energy Yamaha akan dilakukan secara virtual pada tanggal 15 Februari. Akun resmi Monster Energy Yamaha tampak menanggapi unggahan Vinales agar tidak membocorkan dan membuka tirai motor baru mereka… Seperti gambar dibawah ini..

Vinales Pamer Yamaha M1 2021, Mesin V4?

Banyak pula yang berkomentar apakah itu mesin baru V4. Namun ada beberapa pengikut akun Vinales yang menjelaskan kemungkinan akan sama dengan livery tahun lalu..

Perdebatan Bertahun-tahun di Yamaha

Masih terjadi perdebatan antara pembalap Yamaha dan Lin Jarvis.. Valentino Rossi dan pembalap Yamaha lainnya mengeluh tentang kurangnya top speed YZR-M1 selama bertahun-tahun. Masalah dengan kecepatan tertinggi ini bukanlah masalah mesin inline-4, kata Rossi.

“Dalam hal akselerasi, Suzuki memiliki grip yang lebih baik dari kami dan mesinnya juga lebih cepat (meski top speed tidak setinggi Ducati). Saya berada di belakang Rins, di antara tikungan dia bisa berakselerasi lebih cepat dari saya. Artinya Suzuki telah bekerja dengan cara yang benar”

Lin Jarvis: Bukan Top Speed

Lin Jarvis mengakui motor Yamaha masih kurang khususnya dalam power. Kurang top speed dibandingkan Honda dan Ducati. Di saat race lawan dapat memanfaatkan keuntungan itu.. Namun Jarvis berujar tidak hanya mengejar top speed namun kalah di area lain.. “Tujuan utamanya adalah untuk memperoleh paket yang bagus secara keseluruhan, kami tidak mau menang top speed tapi kalah di area Lain. Kami harus bekerja di area aerodinamika dan akslerasi,”

This post was last modified on 26 Januari 2021 18:03

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024