Hadir Selama 17 Tahun, Kok Pamor Xenia Makin Meredup?

RiderTua.com – Tentu banyak yang tahu kalau Daihatsu Xenia sudah hadir selama 17 tahun di pasar LMPV Indonesia. Mobil kembaran dengan Toyota Avanza ini menjadi salah satu MPV tertua yang masih dijual hingga sekarang. Namun hadir selama 17 tahun tak menjamin Xenia bisa selaris Avanza. Karena penjualannya malah terus mengalami penurunan selama beberapa tahun terakhir.

Hadir Selama 17 Tahun Tak Menjamin Xenia Selaris Avanza?

Baik Avanza maupun Xenia hadir dalam waktu hampir bersamaan untuk membuka segmen baru di Tanah Air, yaitu low MPV. Saat itu belum banyak model sejenisnya yang dijual, sehingga keduanya mendominasi segmen tersebut. Bahkan ketika Innova dihadirkan sekalipun, duo mobil LMPV ini masih tetap solid.

Tapi sejak model seperti Suzuki Ertiga hingga Honda Mobilio dan Nissan Livina, keduanya mulai memperlihatkan jarak penjualan yang begitu jauh. Terlebih Xenia, dimana angka penjualannya perlahan menjauhi Avanza, bahkan selisihnya cukup jauh dengan kembarannya. Sebagai perbandingan, kalau Avanza bisa terjual lebih dari 5 ribu unit per bulannya, Xenia terkadang hanya mampu tembus 2 ribu unit atau kurang dari itu.

Makin Terpuruk

Tahun 2020 semakin memperparah keadaan Xenia, dimana mobil ini harus puas menempati posisi keenam dalam penjualan mobil LMPV. Sementara Avanza masih berada di posisi pertama, walau gelar mobil terlarisnya sudah direbut oleh Honda Brio. Tapi entah mengapa nasib Xenia malah lebih parah ketimbang Avanza.

Astra Daihatsu Motor (ADM) sendiri sudah mengaku kalau performa penjualan mobil LMPV-nya tak sesuai ekspetasi. Apalagi pasar roda empat di Tanah Air sering dihadapkan dengan berbagai kondisi tak menentu, dari perang dagang sampai adanya Pemilu. Apalagi konsumen menganggap Avanza lebih unggul dari Xenia soal spek dan fiturnya.

Kedengarannya seperti suatu kenyataan yang tak bisa dihindari oleh ADM, dengan Xenia yang tak lagi ‘menempel’ saudaranya tersebut. Ditambah Xenia yang diungguli oleh model Daihatsu lainnya seperti Sigra dan Gran Max. Meski dalam kondisi tersebut, bukan berarti Xenia tak bisa dijual lagi, karena ADM masih melihat mobilnya punya potensi besar.