Categories: MotoGP

Gembosi Kekuatan KTM, Repsol Honda Membajak Insinyur Elektronik untuk Marc Marquez!

RiderTua.com – Secara langsung atau tidak, manuver ini akan gembosi kekuatan KTM MotoGP. Repsol Honda membajak insinyur elektronik dan bekerja untuk Marc Marquez.. Adalah Jenny Anderson yang sampai tahun lalu adalah yang bertanggung jawab atas semua strategi elektronik Pol Espargaro di KTM. Dia adalah seorang insinyur Inggris yang dilatih di Universitas Oxford yang telah terlibat dalam pengembangan RC16 sejak diracik pertama. Bagi KTM Jenny Anderson punya pengalaman bekerja dengan unit kontrol Magneti Marelli yang sangat menentukan ketika KTM memutuskan untuk menggunakan jasanya untuk pengembangan RC16 dengan unit kontrol Magneti Marelli yang unik. Dia adalah kunci bagi elektronik motor KTM RC16 untuk menyamai level prototipe lawan…

Gembosi Kekuatan KTM, Repsol Honda Membajak Insinyur Elektronik untuk Marc Marquez!

Repsol Honda Membajak Insinyur Elektronik

Marc Marquez melakukan perubahan kru di dalam garasinya untuk tahun 2021. Pembalap Spanyol, yang masih dalam pemulihan lambat lengan kanannya, akan menyambut kedatangan Jenny Anderson, orang yang sampai tahun lalu adalah bertanggung jawab atas semua strategi elektronik Pol Espargaro di KTM. Tidak hanya pembalapnya yang hengkang namun insinyurnya juga ikutan, meski beda garasi..

Dilansir Pecinogp.com kedatangan insinyur cewek dari KTM itu akan menggantikan veteran Gerold Bucher yang keluar dari tim Marc. Gerold adalah salah satu insinyur elektronik Marc sejak di Moto2 hingga saat ini. Bucher yang sudah berkecimpung di dunia balap lebih dari 25 tahun, setuju dengan Repsol Honda untuk hengkang dari tim pada pertengahan tahun lalu.

Orang yang bertanggung jawab untuk menempati kursinya di garasi Marc Marquez adalah Jenny Anderson, seorang insinyur Inggris yang dilatih di Universitas Oxford yang telah terlibat dalam pengembangan RC16 sejak didirikan. Jadi bukan mengambil dari orang luar, namun dari rival Honda..

Repsol Honda Membajak Insinyur Elektronik KTM

Jenny Anderson telah bertanggung jawab untuk mengembangkan semua strategi elektronik Pol Espargaro di tahun-tahun terakhirnya bersama KTM. Dan sekarang Pol Espargaro akan bisa terus melihatnya hampir setiap hari dari garasi Repsol Honda, meskipun dia akan beda garasi.

Dalam sebuah wawancara, Jenny mengatakan bahwa hidupnya selalu dikaitkan dengan balap, pertama dengan mobil dan kemudian dengan roda dua.. “Saya besar di dunia balap. Ayah saya membuat gokart. Dan kakak laki-laki saya ikut balap karting. Dia seperti dewa bagi saya dan semua yang saya lakukan ingin saya lakukan. Pada usia sepuluh tahun saya mulai karting dan memulai telemetri hampir sebagai hobi. Saya tidak pernah menyadari bahwa itu dapat membawa saya ke pekerjaan seperti yang saya miliki sekarang. Saya beralih dari mengulik sensor untuk mengukur RPM di kart saya menjadi mengamati roda gigi dan menganalisis kecepatan motor di exit corner yang berbeda dari tikungan.”

Paham ECU Magneti Marelli

Anderson punya pengalaman bekerja dengan unit kontrol dan perangkat lunak yang dikembangkan oleh Magneti Marelli untuk kendaraan roda empat. Yang sangat menentukan ketika KTM memutuskan untuk menggunakan jasanya untuk pengembangan RC16 dan unit kontrol Magneti Marelli yang unik.. “Saya bergabung dengan proyek ini pada 2015, sebelum ke MotoGP, dan setelah bekerja di pabrikan secara penuh waktu dan di departemen elektronik. Saya telah melihat RC16 bergerak dari awal hingga sekarang.”

Pekerjaan Anderson selama bertahun-tahun ini telah menjadi kunci bagi elektronik RC16 untuk menyamai level prototipe MotoGP lainnya di grid. Mencapai tiga kemenangan di kelas para raja pada tahun 2020 dengan Miguel Oliveira dan Brad Binder..

“Bos saya (KTM) berkata, ‘Inilah ECU untuk motor yang akan kami buat dalam enam bulan ke depan, persiapkan sesuatu agar bisa berfungsi”

Akhirnya Jenny bekerja dengan orang-orang di mesin dyno, menghubungkan sensor, menghubungkan semua kabel. Kemudian mulai menguji dengan Mika Kallio dan Jenny adalah insinyur data untuk tim penguji. Kemudian dia melakukan pekerjaan yang sama untuk Pol selama setahun dan jabatan akhirnya adalah insinyur strateginya….

This post was last modified on 15 Januari 2021 13:39

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Pedro Acosta Bisa Menang di Jerez, Tapi Kata Siapa?

RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…

29 Maret 2024

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024