RiderTua.com – Baru dirilis beberapa minggu sudah membuat Nissan Magnite laris manis di dua negara. Bagaimana tidak, mobil CUV mungil ini sudah mendapat sekitar 30 ribu unit di India, walau di Indonesia masih belum dipastikan. Nissan Magnite laris manis ternyata membuat produksinya dikebut agar bisa memenuhi semua pesanan. Bahkan Nissan sendiri sampai-sampai harus menambah pekerjanya.
Sejak pertama kali diluncurkan di India, Magnite langsung menjadi sorotan konsumen disana. Mereka tertarik dengan modelnya yang kompak dan modern, serta fiturnya cukup mumpuni untuk ukuran CUV mungil. Walau desainnya masih menampakkan kesan ala mobil murah Datsun, toh buktinya banyak konsumen yang tetap menyukainya.
Tercatat setidaknya ada lebih dari 32 ribu unit Magnite yang dipesan di Negeri Bollywood, dan jumlah itu sudah tentu melampaui ekspetasi Nissan. Dengan banyak pesanan yang terus datang dari India maupun Indonesia, membuat Nissan harus menambah jumlah pekerjanya. Lalu produksinya juga dikebut sehingga waktu tunggu indennya tak sampai melebihi tiga bulan lamanya.
Kedengarannya seperti sesuatu yang serius digeluti, terlebih dalam kondisi sekarang ini masih belum mendukung proses produksi mobil. Tapi Nissan India melakukan itu semua sebagai bentuk memberikan kepuasan bagi konsumennya. Dengan cara tak menunda-nunda produksi Magnite agar tak banyak antrian inden yang menumpuk.
Selain meningkatkan produksinya, Nissan juga sudah memperkuat jaringan dealernya di India. Sehingga dengan ini mereka bisa menjangkau lebih banyak konsumen disana dan menawarkan beragam produk yang berkualitas. Agaknya apa yang dilakukan Nissan tak lebih untuk membuktikan mereka masih bisa bersaing dengan kompetitornya.
Kesuksesan Magnite sepertinya akan membuat lawan sekelasnya tergoyah karenanya. Memang si duo Rocky-Raize belum didatangkan di India, kecuali di Indonesia karena sempat dikonfirmasi akan hadir pada tahun ini. Meski demikian, Nissan masih pede kalau Magnite dapat bersaing di segmen CUV kompak.
This post was last modified on 7 Januari 2021 07:10
RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…
RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…
RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…
RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…
RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…
RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…
Leave a Comment