Brad Binder Sukses Balas Dendam ke Alex Marquez!

RiderTua.com – Brad Binder sukses balas dendam ke Alex Marquez. Di tahun ini, dia berhasil membalikkan keadaan. Dimana tahun lalu pada Kejuaraan Dunia Moto2 2019, Alex Marquez mengalahkannya dengan selisih hanya 3 poin di klasemen. Di tahun 2020 ini, dia berhasil membalasnya, dia memenangkan ‘Rookie of the Year Award’ MotoGP yang lebih prestisius.

Brad Binder Sukses Balas Dendam ke Alex Marquez

Brad Binder memenangkan putaran Kejuaraan Dunia MotoGP ketiganya di musim pertamanya. Namun sayang, dia sering mengalami kecelakaan di tahun rookie-nya ini. Dia juga sering mencapai hasil latihan yang buruk pada hari Jumat.

Brad Binder adalah bakat luar biasa, tidak ada pembalap yang bisa menyalip dengan mudah seperti dia. Gaya membalapnya telah menyebabkan sensasi di kelas Moto2, dan mengintimidasi lawan dengan istilah ‘Brad attack ‘.

Tapi di Kejuaraan Dunia MotoGP persaingan lebih ketat. Level membalap jauh lebih tinggi. Tom Luthi merasakan hal itu juga. Pada 2018, dia dua kali menjadi runner-up Moto2, sementara di Kejuaraan Dunia MotoGP tanpa poin, miris!

Perubahan Kru

Brad Binder dikabarkan boyong kepala kru baru Andres Madrid untuk 2021… Pembalap asal Afrika Selatan itu memberi KTM kemenangan MotoGP pertamanya, dan berhasil memenangkan penghargaan gelar Rookie of the Year musim ini. Tapi dia mengalami 12 kali kali terjatuh di musim perdananya di kelas premier ini. Itu sebabnya, dia sekarang memasukkan mantan kepala kru Moto2-nya ke dalam pit.

Binder menginginkan perubahan dalam timnya, setelah musim MotoGP pertama di KTM. Dia bertanya, apakah dia bisa mendapatkan mantan pembalap Spanyol Andres Madrid sebagai kepala kru untuk musim 2021?.. Andres pernah mengawalnya dengan sukses di tim Ajo di Kejuaraan Dunia Moto2 pada 2017 dan 2018. Dan pada 2020 ini dia di tim Red Bull Ajo Moto2 dengan pembalap Tetsuta Nagashima.

Selain itu alasan lainnya adalah, karena kepala kru (Miguel) Oliveira yang berusia 66 tahun Guy Coulon, ingin mengurangi kerjanya dengan tim Tech3-KTM. Tentu posisi ini menjadi kosong di skuad MotoGP KTM.

Jadi, tidak sulit bagi manajer KTM Pit Beirer dan Mike Leitner untuk memenuhi keinginan Brad Binder, yang akan membentuk Tim Pabrikan bersama Oliveira pada 2021. Sementara Kepala kru Binder yakni Sergio Verbena tahun ini dipromosikan menjadi direktur teknis di Tech3 untuk rekan senegaranya, Danilo Petrucci.

Pembalap Bisa Bawa Kepala Kru Sendiri?

“Sergio dan Danilo telah berbicara dan menanti tugas baru”, kata pemilik tim Red Bull Tech3 Herve Poncharal dalam sebuah wawancara dengan media Jerman.

Tidak jarang pembalap terkenal membawa kepala kru mereka ke tim baru, atau ke kelas baru dengannya. Karena mereka telah menjalin hubungan kepercayaan. Marc Marquez membawa Santi Hernandez dari Kejuaraan Dunia Moto2 ke Repsol-Honda setelah 2012. Maverick Vinales bersatu kembali dengan mantan kepala kru Suzuki yakni Esteban. Dan Fabio Quartararo membawa kepala krunya Diego Gubellini, sementara Rossi pergi ke Petronas bersama David Munoz.