Categories: Otomotif

Volkswagen Dituduh Land Rover Mencuri Hak Paten?

RiderTua.com – Tiba-tiba saja Volkswagen dituduh Land Rover mencuri hak paten darinya. Hak paten yang dimaksud yaitu soal teknologi fitur pada mobil SUV, yang disebut diambil tanpa seizinnya. Volkswagen dituduh Land Rover perihal hak paten menjadi kabar panas pada bulan ini. Karena keduanya tengah mengembangkan produk baru yang berjenis SUV.

Volkswagen Dituduh Land Rover Menjadi Kabar Panas

Land Rover menjadi sorotan setelah merek mobil asal Inggris ini menuduh Volkswagen gara-gara hak paten teknologi mobil. Teknologi yang dimaksud adalah sistem Terrain Response yang lebih ditujukan pada mobil off-road, khususnya untuk jenis SUV. Teknologi ini sudah dipakai oleh Volkswagen serta merek yang dinaunginya, dari Lamborghini sampai Audi.

Terrain Response adalah fitur unik pada mobil SUV yang bisa mengubah mode berkendara hanya dengan menekan satu tombol. Fitur ini cukup praktis bagi penggunanya ketika berkendara dan ingin berpindah dari satu mode ke mode lain. Land Rover juga memiliki fitur yang serupa, dan terdiri dari sejumlah mode berkendara seperti Mud, Crawl, Rock, dan Sand.

Ancaman Blokir

Namun Land Rover menaruh curiga pada VW ketika melihat fitur Terrain Response tersebut, yang disebutnya sangat mirip dengannya. Padahal Land Rover mengklaim merekalah yang pertama kali mengembangkan fitur ini dan sudah dipakai pada produknya. Kecurigannya bertambah ketika menemukan fitur serupa pada Bentley Bentayga yang menggunakan platform dari Volkswagen.

Tak mau menyia-yiakan kesempatan, Land Rover langsung ‘menyerang’ VW karena menggunakan hak patennya tanpa seizinnya. Bahkan setelah diselidiki, mereka menemukan sejumlah produk naungan Volkswagen yang menggunakan fitur tersebut. Seperti Lamborghini Urus, Volkswagen Tiguan, Porsche Cayenne, sampai Audi Q5.

Land Rover akan membawa kasus ini ke meja hijau pada tahun depan. Jika mereka menang atas Volkswagen, maka merek asal Jerman tersebut takkan bisa menggunakan fitur Terrain Response itu lagi. Dan ini akan menjadi kasus kedua yang menyeretnya setelah sempat terlibat dalam masalah dieselgate yang mengakibatkan jutaan mobil terdampak.

This post was last modified on 24 November 2020 06:52

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024

Toyota Umumkan Recall Prius Karena Ini

RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…

20 April 2024

BYD dan Mercedes-Benz Siap Hadirkan Mobil Baru di Eropa?

RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…

20 April 2024

Chery Siapkan Model Omoda Terbaru Lainnya?

RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…

20 April 2024

Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…

20 April 2024