Ducati Panigale V4 SP, Motor Sport Khusus Racing!

RiderTua.com – Akhirnya Ducati Panigale V4 SP resmi dikenalkan kepada publik. Namun Panigale yang satu ini bukan dijual sebagai model street legal, melainkan didesain khusus sebagai motor sport track-only. Artinya Ducati Panigale V4 SP ini diperuntukkan sebagai motor sport racing saja. Sehingga motor ini tak bisa dibawa ke jalanan umum layaknya model street legal.

Ducati Panigale V4 SP Sebagai Motor Sport Racing

Panigale V4 SP menjadi tambahan lainnya dalam lini produk Ducati pada tahun ini. Sebelumnya merek dibawah naungan Volkswagen Group ini meluncurkan facelift untuk XDiavel. Motor andalannya, Panigale, tentu saja tetap mendapatkan perhatian dari Ducati, dengan ditambahkannya varian track only alias motor khusus racing atau balapan.

Dari penampilannya, Panigale V4 SP memiliki desain yang gahar seperti model Panigale lainnya. Desain livery Ducati Winter Test menghasilkan perpaduan apik antara warna hitam dengan garis merah, serta silver pada tangkinya. Tak seperti motor sport kebanyakan, V4 SP memiliki pelek serat karbon lima palang yang sporty, sehingga bobot motor menjadi lebih ringan.

Spek Motor Balap

Lalu keistimewaan lainnya dari V4 SP ini yaitu spatbor depan, winglet sampai penutup kopling dibuat dari bahan serat karbon. Sistem pengeremannya didukung oleh rem Brembo Stylema R, dan ini membuat performanya setara dengan motor balap. Posisi footpeg-nya sudah disesuaikan sehingga lebih nyaman dikendarai dalam kecepatan tinggi.

V4 SP dilengkapi dengan mesin dengan kopling kering STM-EVO SBK, didukung fitur Ducati Corse untuk menunjang peformanya. Ada fitur lainnya seperti Race Riding Mode yang memiliki dua macam mode, yaitu Race A dan Race B. Semua itu bisa disesuaikan oleh penggunanya dengan kondisi saat ngebut di lintasan sirkuit.

Ducati memberikan paket opsional Ducati Data Analyzer+ sebagai fitur GPS dan pencatatan data motor. Karena berupa model track only atau motor racing, V4 SP hanya dijual terbatas, masing-masing memiliki nomor seri pada triple clamp. Banderolnya disebut mencapai sekitar Rp 2 miliar, atau mungkin lebih mahal dari itu.