Categories: MotoGP

Jack Miller: Itu adalah Gaya Kamikaze

RiderTua.com – Jack Miller: Itu adalah gaya kamikaze… Pembalap tim Pramac Ducati itu terlibat dalam banyak tekel di MotoGP Eropa. Akibatnya, dia kehilangan waktu dan kehilangan posisi yang lebih baik. Meski begitu, dia senang bisa finis di posisi ke-6, dia adalah pembalap Ducati terbaik.

Jack Miller: Itu adalah Gaya Kamikaze

Biasanya Jack Miller bersemangat untuk awal lap yang hebat. Di MotoGP Eropa dia benar-benar melaju dengan baik. Tapi di gigi empat roda depannya tiba-tiba terangkat dan Miller kehilangan kecepatan.

“Itu sedikit mirip gaya kamikaze. Saya bertemu satu sama lain dengan Fabio Quartararo di Tikungan 2 dan Alex Marquez di Tikungan 4. Kemudian saya benar-benar menemukan ritme yang bagus, tetapi di belakang Johann Zarco dan Andrea Dovizioso. Saya kehilangan waktu lagi, jadi Kamikaze berlanjut,” jelasnya.

Pembalap Ducati asal Australia itu melewatkan kesempatan atau peluang 5 besar. “Saya terlambat karena Miguel Oliveira. Mungkin karena kami memilih versi yang lebih keras untuk ban depan. Hal ini membuat saya sulit menaikkan suhu ke sisi kanan ban.”

“Mungkin itu bukan keputusan yang tepat. Hanya pada akhirnya saya mendapat manfaat darinya. Tetapi saya tidak bisa memanfaatkannya lagi. Tapi saya bersenang-senang dan balapan baik-baik saja, meskipun lebih banyak yang bisa dilakukan” kata peringkat ke-9 dalam klasemen itu.

Sementara itu, Miller memuji pesaingnya, “Suzuki memiliki paket yang hebat. (Performa) Kami harus seperti itu juga tahun depan. Mereka sudah menunjukkan apa yang bisa mereka lakukan pada hari Sabtu dan mereka bisa memulai balapan dengan baik “

Mengenai pertarungannya di lintasan, dia berkata, “Pembalap lain tidak benar-benar melewati batas, tapi itu semakin sulit. Saya bisa mengerti itu. Sulit untuk menyalip di sini, tetapi beberapa manuver tidak diperlukan dengan cara ini. Pada akhirnya, ini adalah perlombaan dan kami berjuang untuk kejuaraan.”

Kesimpulan apa yang ditarik oleh Miller untuk balapan kedua di Valencia? “Kami harus sedikit lebih maju di grid start untuk menghindari bejubelnya pembalap di lini tengah. Kemudian kami akan memakai ban depan yang lembut dan kemudian akan terlihat sedikit lebih baik,” pungkasnya.

This post was last modified on 9 November 2020 10:53

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Yamaha Bolt R-Spec : Motor Bobber Baru yang Harganya Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…

23 April 2024

Honda Catatkan Hasil Penjualan Mobil yang Bagus Bulan Lalu

RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…

23 April 2024

BYD akan Merilis Pikap D-Cab Terbarunya Minggu Ini

RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…

23 April 2024

Chery akan Hadirkan MPV Terbaru Melalui Exeed

RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…

23 April 2024

5 Tim MotoGP Ini Bisa Mengalami Perubahan Besar di 2025

RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…

23 April 2024

Toyota Avanza Masih Pimpin Segmen LMPV Meski Penjualan Menurun

RiderTua.com - Toyota masih membuktikan sebagai pemimpin penjualan mobil di Indonesia. Tak terkecuali di segmen low MPV, dimana Avanza tetap…

23 April 2024