Categories: Sepeda Motor

Alasan Yamaha Pilih Mesin 125 cc Untuk Skutiknya

RiderTua.com – Mungkin ada alasan kenapa Yamaha pilih mesin 125 cc untuk dipakaikan pada sejumlah skutik entry level-nya. Kalau dilihat, memang sebagian besar skutik yang dijual di Indonesia memakai mesin berkapasitas 125 cc. Ada alasan Yamaha pilih mesin 125 cc ketimbang mesin lebih besar dari itu. Karena mesinnya sudah memakai teknologi yang menghemat bahan bakar.

Alasan Yamaha Pilih Mesin 125 cc Ketimbang Mesin Lebih Besar

Sebenarnya soal skutik mesin kecil, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pernah memiliki motor dengan mesin 110 cc. Namun kini mesin tersebut sudah tak dipakai lagi dan digantikan dengan kapasitas lebih besar, yaitu 125 cc. Mesin berkapasitas inilah yang sering ditemukan pada motor matik Yamaha sampai sekarang.

Yamaha memang punya sejumlah skutik 125 cc di Indonesia, begitupun dengan Honda. Bahkan skutik jenis inilah yang menjadi incaran bagi sebagian besar masyarakat Tanah Air. Meskipun sudah punya model lebih besar seperti MAXi series, tapi Yamaha tetap mempertahankan mesin 125 cc miliknya.

Lebih Hemat Bensin

Tak hanya larisnya skutik jenis ini yang membuat Yamaha mempertahankan mesin 125 cc, tapi ada sebab lainnya. YIMM mengatakan kalau mesin tersebut sudah dilengkapi dengan teknologi andalannya, yaitu Bluecore dan Eco indicator. Mungkin banyak orang sudah tahu bagaimana keandalan teknologi ini jika dibandingkan dengan skutik sekelasnya.

Bluecore dan Eco indicator dijamin membuat tingkat efisiensi bahan bakar bisa lebih baik, serta kuat dikendarai di jalanan tanjakan. Kemudian mesin ini mampu membuat motor makin kuat membawa muatan dan tetap nyaman saat dibonceng. Sepertinya itulah yang membuat Yamaha tak bisa lepas dari mesin 125 cc dengan Bluecore tersebut.

Hingga kini sudah ada sejumlah produk Yamaha yang memakai mesin 125 cc ini, dari skutik legendaris Mio, X-Ride, sampai Lexi. Yamaha juga punya model skutik lainnya yang lebih besar, tapi tentu saja mereka tak bisa lepas dari skutik 125 cc. Kalaupun mau ditingkatkan, teknologinya juga harus diperbarui agar semakin hemat bensin.

This post was last modified on 29 Oktober 2020 10:45

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024

Toyota Umumkan Recall Prius Karena Ini

RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…

20 April 2024

BYD dan Mercedes-Benz Siap Hadirkan Mobil Baru di Eropa?

RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…

20 April 2024

Chery Siapkan Model Omoda Terbaru Lainnya?

RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…

20 April 2024

Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…

20 April 2024