Alasan Valentino Rossi ‘Tak Tergantikan’

RiderTua.com – Alasan Valentino Rossi ‘Tak Tergantikan’ di dua seri Aragon.. Yamaha telah memutuskan untuk tidak mengganti Valentino Rossi pada putaran ganda MotoGP di Aragon. Di balik pilihan tersebut mungkin ada masalah dengan mesin. Absennya Valentino Rossi di paddock Aragon membuat heboh. Terutama karena alasan yang memaksanya untuk tetap terisolasi di rumahnya di Tavullia.

Alasan Valentino Rossi ‘Tak Tergantikan’

Pol Espargaro menilai kemungkinan penyebabnya di pesta ulang tahun Francesca Novello. Namun model asal Milan di Instagram mengklarifikasi bahwa foto keduanya diungah di web tanggal 1 Agustus 2010 dan tidak ada pesta yang diselenggarakan.

Rossi comeback di Valencia

Sementara itu, pada akhir pekan pertama MotoGP di Aragon, Yamaha mengumumkan tidak akan menggantikan Valentino Rossi di seri kedua Aragon (Teruel GP). Sebenarnya mereka bisa menunjuk Jorge Lorenzo, Jonas Folger atau Toprak Razgatlioglu. Namun pabrikan Iwata, menjelaskan bahwa garasi VR46 akan tetap dibiarkan kosong. Semua perhatian akan difokuskan pada Maverick Vinales. Yang baru menempati posisi ke-4 di MotorLand dan peringkat ke-3 di klasemen dengan minus -12 poin atas pemimpin baru Joan Mir.

Untuk alasan sponsor, akan lebih tepat untuk menurunkan pembalap kedua di grid (Lorenzo), tapi orang pertama di tim Yamaha, Maio Meregalli dan kemudian bos Jepang menjelaskan bahwa penggantinya tidak akan dilakukan. Hanya jika absen di Valencia mereka akan menggantikan Valentino Rossi dengan Jorge Lorenzo, tetapi hipotesis tersebut sangat tidak mungkin. Antara Aragon dan Valencia ada jeda satu minggu istirahat yang memungkinkan Valentino kembali ke lintasan adalah sebuah langkah “cerdas”

Peraturan MotoGP menetapkan bahwa sebuah tim harus mengganti pembalap selambat-lambatnya sepuluh hari setelah absen. Vale positif pada Kamis sore, tetapi baru pada Jumat 16 Oktober Yamaha berkomunikasi dengan IRTA. Sehingga tidak ada kewajiban penggantian untuk Minggu 25 Oktober. Di antara hipotesis yang mengarah pada pilihan ini, akan tertuju pada mesin M1 yang bermasalah. Pada balapan pertama di Jerez, Valentino Rossi terlihat yang pertama mengalami mesinnya jebol. Masalah juga terulang pada mesin Vinales dan Morbidelli, penyebabnya karena katup (valve) mesin rusak. Dan adanya aturan segel/pembekuan mesin hingga 2021 tidak menguntungkan mereka.

Jatah Mesin Rossi menipis

Setelah Le Mans, Rossi berkurang lagi mesinnya. Jadi juara dunia sembilan kali itu hanya memiliki tiga unit mesin yang tersedia untuk balapan yang tersisa. Tetapi semuanya sudah memiliki jarak tempuh dan potensi bermasalah. Salah satu dari tiga mesin ini hanya digunakan dalam tiga sesi latihan bebas pertama musim ini dan tidak digunakan lagi sejak saat itu. Jadi di Yamaha mereka tidak lagi mempercayai sisa mesin ini. Mesin lain sudah mendekati akhir masa kerja- nya. Mesin ini melakukan debutnya di putaran kedua MotoGP di Jerez. Dan berkompetisi dalam 24 sesi latihan bebas, empat sesi kualifikasi, tiga sesi pemanasan dan empat balapan.

Di alokasi mesin Valentino Rossi hanya ada dua unit (kelima dan terakhir), yang digunakan untuk pertama kalinya di Catalunya. Kemudian dalam dua sesi latihan, dua kualifikasi, dua sesi pemanasan dan satu balapan. Di garasi tim Yamaha mereka akan melakukan perhitungan secara matematika. Tiga balapan akhir pekan tersisa di Valencia-1-2 dan satu seri di Portimao untuk Valentino Rosi punya risiko memakai mesin tambahan. Dan itu artinya akan start dari pit lane (dalam kasus menggunakan mesin keenam). Terlalu berisiko tinggi dan mutlak harus dihindari, pertama-tama untuk masalah ini.