Toyota Jadi Merek Terlaris Bulan September 2020

RiderTua.com – Walau ditimpa banyak tantangan, Toyota tetap jadi merek terlaris pada bulan September 2020 lalu. Sepertinya pencapaian ini tak terlepas dari peningkatan penjualan mobil selama beberapa bulan terakhir. Toyota jadi merek terlaris dan mengalahkan merek lainnya seperti Mitsubishi hingga ‘kawan aliansinya’ sendiri, Daihatsu. Mungkin angka ini akan terus meningkat di bulan-bulan terakhir pada tahun 2020.

Baca juga: Toyota Catatkan Penjualan Mobil yang Masih Bagus

Toyota Jadi Merek Terlaris Mengalahkan Daihatsu

Bulan April dan Mei menjadi masa sulit bagi produsen otomotif, karena saat itu penjualan menurun drastis. Bahkan ada salah satu mobil yang tak terjual sama sekali pada bulan tersebut. Keadaan ini bisa dikatakan jauh lebih buruk dari tahun lalu, dimana angka penjualan sempat menurun karena perang dagang serta adanya Pilpres.

Tapi keadaan mulai berubah sejak memasuki bulan Juni, dimana mulai terlihat adanya peningkatan hasil penjualan. Dari bulan ke bulan, angkanya terus meningkat hingga bulan September kemarin, tercatat ada 48.554 unit mobil yang terjual di Indonesia. Hasil ini meningkat dari bulan Agustus yang hanya mencapai 37.277 unit.

Hasil Lebih Baik

Dari hasil yang didapat tersebut, Toyota menjadi merek mobil terlaris dengan perolehan 13.234 unit. Avanza dan Rush yang menyumbang hasil penjualan tertinggi jika dibandingkan dengan mobil Toyota lainnya. Dibawahnya ada merek sealiansinya, Daihatsu, yang berhasil menjual 11.204 unit mobil.

Hasil yang didapat kedua merek ini melampaui Mitsubishi yang hanya menjual sebanyak 6.630 unit. Disusul Suzuki dengan 6.246 unit, Honda 5.856 unit, Nissan 1.421 unit, dan Isuzu 1.314 unit. Sementara merek lainnya menyumbang 2.649 unit, dan jikalau dipecah-pecah mungkin hasilnya bakal jauh lebih sedikit dari ketujuh merek yang sudah disebutkan tadi.

Total penjualan mobil yang didapat pada bulan September 2020 lalu menjadi yang tertinggi sejak Januari-Februari, dimana ada sekitar 80 ribu unit mobil terjual. Gaikindo menyebut kalau hasil ini menunjukkan kalau pasar roda empat Indonesia sudah menuju ke arah yang bagus. Dalam arti lain, akan ada pemulihan penjualan yang bisa saja terjadi.