Categories: MotoGP

Menimbang Jika Andrea Dovizioso Gabung ke Honda

RiderTua.com – Menimbang jika Andrea Dovizioso gabung ke Honda… Usai memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak dengan Ducati, hingga saat ini pembalap asal Italia itu belum juga mendapat tim baru. Adakah kemungkinan Dovi akan menganggur musim depan? Oh, tentu tidak. Dovi menampik hal itu. Kemana pembalap 34 tahun itu akan berlabuh?.. Ada satu kursi masih kosong juga di Honda.

Menimbang Jika Andrea Dovizioso Gabung ke Honda

Begitu Andrea Dovizioso mengumumkan bahwa dia telah ‘bercerai’ dengan Ducati, sejumlah tim pun kerap dihubungkan dengannya. Satu tim yang paling santer diberitakan bisa menjadi pelabuhan baru bagi pembalap asal Italia itu adalah Aprilia Gresini.

Untuk diketahui, Aprilia memang belum melengkapi line-up atau susunan pembalapnya untuk musim depan. Sejauh ini, mereka baru mengontrak Aleix Espargaro. Satu tempat tersisa, sebenarnya disiapkan untuk Andrea Iannone. Tetapi, saat ini masa depan Iannone masih belum jelas, karena tengah terseret kasus doping.

Jika Iannone terbukti bersalah maka dia pasti akan kena hukuman, dan kemungkinan dia tidak akan bisa ikut balapan. Jika hal ini terjadi, maka Dovi bisa berpeluang menempati posisi yang ditinggalkan Iannone.

Namun kans Aprilia bisa merekrut Dovizioso masih tanda tanya. Karena sebelumnya, sang pembalap pernah mengatakan, jika dirinya hanya mau bergabung dengan tim yang mempunyai motor yang kompetitif.

Gabung Honda?

Jika ingin mewujudkan harapannya itu, maka Dovi harus mencari opsi lain. Bergabung dengan Honda adalah salah satu opsi yang paling memungkinkan. Kenapa? Karena saat ini Honda masih menyisakan 1 tempat yang masih kosong untuk musim 2021. Emang sih, bukan tim pabrikan, tapi tim satelitnya yakni Honda LCR.

Senin (5/10/20), Tutto Motori web memberitakan bahwa Dovizioso adalah pembalap yang tepat untuk Honda. Apalagi musim ini, prestasi Honda menukik tajam tanpa kehadiran Marc Marquez. Honda harus mencari pembalap yang benar-benar mumpuni, untuk mengisi tempat jika Marquez harus absen lama karena cedera.

Sejauh ini, satu tempat tersisa di tim LCR sebenarnya sudah ramai disebut bakal menjadi milik Takaaki Nakagami. Meski begitu, bisa saja Honda mempertimbangkan Dovi untuk tempat itu. Karena Dovizioso telah berhasil membuktikan, mampu bersaing memperebutkan gelar juara di MotoGP dalam beberapa tahun terakhir.

Dovizioso sendiri bukanlah nama baru untuk Honda. Pembalap yang berjuluk ‘DesmoDovi’ itu pernah memperkuat Honda jauh sebelum bergabung ke Ducati yakni pada 2013 silam.

Pihak Honda sendiri diketahui pernah membidik Dovizioso pada 2017. Sayang pada saat itu, Dovizioso menolak tawaran Honda karena takut hanya menjadi pembalap kedua setelah Marquez.

This post was last modified on 6 Oktober 2020 11:20

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024

Alasan BMW Belum Umumkan Harga i5 di Indonesia

RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…

28 Maret 2024

Mobil Baru Mercedes-Benz yang akan Diluncurkan di Indonesia Tahun Ini

RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…

28 Maret 2024

Hyundai Umumkan Recall Mobil Listriknya, Indonesia Termasuk?

RiderTua.com - Sebelumnya Hyundai mengumumkan penarikan ratusan ribu unit mobil listriknya di Korea Selatan setelah ditemukan adanya cacat produksi. Tidak…

28 Maret 2024