Pernat: Dovi, Tunjukkan pada Ducati Jika Mereka Salah Telah Mendepakmu!

RiderTua.com – Pernat: Dovi, tunjukkan pada Ducati jika mereka salah telah mendepakmu!… Pengamat MotoGP Carlo Pernat memberi semangat kepada Andrea Dovizioso, agar segera bangkit di sisa seri musim 2020 ini. Selain untuk bersaing memperebutkan Juara Dunia tahun ini, pembalap 34 tahun itu diharapkan bisa memberi ‘tamparan’ buat Ducati yang telah ‘menolaknya’.

Pernat: Dovi, Tunjukkan pada Ducati Jika Mereka Salah Telah Mendepakmu!

Andrea Dovizioso telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Ducati. Ini artinya, musim 2020 adalah musim terakhir dia bersama tim ini. Ducati yang enggan menaikkan gaji yang diminta Dovi, disinyalir menjadi biang kerok ‘perceraian’ ini.

Sementara Ducati pun juga telah memiliki pembalap penggantinya, yakni Francesco Bagnaia yang merupakan pembalap dari tim satelitnya. Pembalap yang merupakan anak didik Valentino Rossi ini akan tandem dengan pembalap Australia, Jack Miller.

Nasib kurang beruntung dialami Dovi, karena hingga saat ini dia belum juga mendapat tim baru yang akan dibelanya di musim 2021. Jika dia tak kunjung mendapat tim baru, ada kemungkinan pembalap asal Italia akan rehat sejenak dari dunia balap, atau paling tidak menjadi tes rider.

Melihat kondisi Dovi, Pernat pun tetap memberi semangat. Dia berharap Dovi bisa tampil optimal di musim ini, dan memanfaatkannya untuk bisa menjadi Juara Dunia musim ini.

Dovizioso sendiri sempat berhasil menempati puncak klasemen selama beberapa pekan terakhir. Namun pada akhir pekan lalu, posisinya tergusur oleh Fabio Quartararo yang berhasil memenangi MotoGP Catalunya 2020.

Pernat sangat menyayangkan Ducati yang melepas Dovizioso yang telah tampil mengesankan dalam beberapa musim terakhir. Pada Sabtu (3/10/20) kepada GPOne, dia mengatakan:

“Bangunlah Andrea (Dovizioso) karena banyak pembalap menyukai Anda. Sekalipun Anda terancam tanpa motor pada tahun depan, Anda harus dengan bangga menunjukkan bahwa keputusan Ducati salah.”

“Ini juga berlaku untuk Petrucci, yang telah memasuki terowongan yang menurut saya sangat sedikit cahaya di ujungnya. Mungkin, cahayanya kini juga sudah padam,” pungkasnya.