RiderTua.com – Ditabrak Aleix di tikungan-8 dan dalam kondisi sakit perut, Morbidelli yang mulai bangkit dari posisi 19 mampu finis ke-9. Franco Morbidelli berjuang melawan virus usus di akhir pekan kedua MotoGP di Misano. Dia dirawat oleh Dr. Angelini, setelah latihan bebas dia langsung pulang ke rumah, kondisinya lemas. Bahkan tidak bisa menghadiri undangan makan malam Valentino Rossi hari senin.. Dengan segala masalah itu dia masih mampu mendulang 7 poin yang penting bagi kejuaraan..
Setelah kemenangan MotoGP perdananya di Misano pertama, Franco Morbidelli harus pasrah dengan masalah saluran pencernaannya. Setelah kemenangan itu dia mulai merasakan sakit ringan namun sedikit mengganggu aktivitasnya itu. Bahkan memaksanya untuk membatalkan makan malam hari Senin di Tavullia (VR46). Hal tersebut disampaikan oleh tamu istimewa Valentino Rossi yang menerima pesan dari Morbidelli beberapa jam sebelum acara. “Saya sedang kurang sehat. Maaf, aku di toilet”.
Morbidelli juga melewatkan sesi tes MotoGP pada hari Selasa dan harus berurusan dengan virus usus sepanjang minggu. “Saya sedikit lebih baik, Minggu malam saya membawa sesuatu yang berat yang sedang berjalan dan saya tidak bisa keluar sepanjang akhir pekan. Saya berterima kasih kepada Dr. Angelini, ahli diet kami, yang memberi saya energi yang tepat untuk mengendarai motor. Saya tidak berpikir saya akan bisa membalap untuk seluruh balapan, namun saya berhasil,” kata Franco Morbidelli pada media Sky Sport MotoGP..
“Saya bahkan tidak melakukan pekerjaan akhir pekan sebagaimana mestinya, segera setelah latihan saya pulang ke rumah dengan lemas dan rileks untuk memulihkan diri keesokan harinya,” tambah Morbido..
Nasib buruk menimpanya saat balapan di lap lap awal yang memaksanya jatuh ke aspal. Siswa dari Akademi VR46 tidak menyerah, dia bangkit, memperbaiki Yamaha M1-nya dan memulai lagi dari posisi ke-19. Dan selesai di urutan ke-9, mendapatkan 7 poin yang sangat berguna untuk posisi klasemen pembalap MotoGP. Dia sementara sekarang peringkat ke-5 dunia dan hanya 20 poin di belakang pemimpin klasemen sementara Dovizioso.
“Kami akan mampu melakukan balapan yang baik, sayangnya Espargaro membuat kesalahan pada tikungan 8 dan menjatuhkan saya dan saya kehilangan segalanya. Kemudian saya membuang waktu untuk melepas bagian yang tersangkut di kopling. Tapi saya membuat comeback yang bagus, saya finis ke-9 dan saya cukup senang”.
This post was last modified on 21 September 2020 17:53
RiderTua.com - Masa-masa sulit terus berlanjut bagi Luca Marini. Di Texas, rider Italia itu menjadi satu-satunya pembalap Honda yang berhasil menyentuh…
RiderTua.com - Kepala kru Marc Marquez, Frankie Carchedi mengatakan bahwa sungguh luar biasa pembalap Gresini itu bisa menjadi yang terdepan…
RiderTua.com - Setelah 3 seri MotoGP pertama musim 2024, muncul dua pertanyaan, apakah Aprilia RS-GP kini menjadi motor terbaik di…
RiderTua.com - Sebelumnya Honda mencatatkan hasil penjualan yang memuaskan dari CR-V e:HEV di Indonesia. Pada Maret lalu model medium SUV…
RiderTua.com - Marc Marquez tidak bisa menunggu Honda kompetitif dan memilih hengkang ke Ducati, hal berbeda dilakukan Fabio Quartararo yang…
RiderTua.com - Sebelumnya, Yadea pernah hadir di EICMA 2023 tahun kemarin yang memejeng Kemper dengan klaim torsi buas dan pengecasan…
Leave a Comment