RiderTua.com – Quique Setien dan stafnya akan gugat Barcelona… Mantan manajer tim yang telah dibebastugaskan bulan lalu itu, pada Rabu (16/9/20) kemarin mengklaim, jika pihak Barca baru saja secara resmi memberitahu mengenai pemecatannya. Mantan pelatih Real Betis itu dikabarkan akan mengambil tindakan hukum terhadap Barca.
Dilansir dari The Sun Sport, Setien dibebastugaskan setelah Barcelona mengalami kekalahan memalukan 8-2 dari Bayern Munich, di perempat final Liga Champions. Ronald Koeman pun ditunjuk untuk menggantikan posisinya. Dan pelatih asal Belanda itu telah memimpin tim dalam dua pertandingan persahabatan pra-musim.
Sejak kedatangan Koeman di Camp Nou, Ivan Rakitic dan Arthur telah terlebih dulu meninggalkan Barca. Dan sebentar lagi Arturo Vidal dan Luis Suarez juga akan hengkang dari Camp Nou. Sejauh ini, Barca telah mendatangkan Miralem Pjanic dan Trincao di musim panas ini.
Tapi mantan manajer Setien telah menyatakan ‘perang’ dengan dewan klub. Hal ini dia lakukan, setelah mengklaim dia baru menerima kabar resmi dipecat dari jabatannya pada hari Rabu. Kontrak ahli taktik itu diketahui berjalan hingga 2022, tetapi dia mengatakan dia belum mendengar apapun tentang paket pesangon.
Dan Setien mengkonfirmasi dalam pernyataan media sosial, bahwa dia dan tiga asisten pelatihnya kini akan mengambil tindakan hukum terhadap Barcelona.
Pernyataan tersebut berbunyi, “Quique Setien, Eder Sarabia, Jon Pascua dan Fran Soto. Kami memberitahukan bahwa, karena informasi terbaru yang dipublikasikan Barcelona terkait pemecatan kami, kami ingin melakukan klarifikasi berikut.”
“Setelah sebulan kami benar-benar diam oleh tindakan dewan direksi Barcelona, tapi baru kemarin kami akhirnya menerima pemberitahuan resmi pertama melalui fax.”
“Pemberitahuan ini mengungkapkan niat yang jelas dari para direktur untuk tidak mematuhi kontrak kerja tertanggal 14/1/2020. Dalam kasus saya, Quique Setien, sudah umum dan diketahui bahwa pada 17 Agustus 2020, baik Klub dan Presiden telah mengumumkan pemecatan saya.”
“Namun baru kemarin, 16 September (satu bulan kemudian), mereka mengirimi saya pemberitahuan untuk pertama kalinya. Pemberitahuan tertulis mengenai pemecatan tersebut (tanpa penyelesaian apa pun).”
“Mengenai staf pelatih, mereka memberitahu saya, juga kemarin. Tentu hal ini mengejutkan kami, tentang ‘relokasi masa depan’ bersama klub. Untuk semua yang telah dikatakan, kami dengan terpaksa telah menyerahkan penyelesaian konflik di tangan para pengacara kami. Dengan mempertimbangkan bahwa kami harus mengambil tindakan hukum yang sesuai.”
“Dan hal ini, untuk melindungi hak kami dan apa yang telah disepakati dengan Barcelona.”
This post was last modified on 18 September 2020 11:07
RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…
RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
Leave a Comment