Categories: MotoGP

Apakah Sekarang Vinales Menyesal Meninggalkan Suzuki?

RiderTua.com – Apakah sekarang Vinales menyesal meninggalkan Suzuki?.. Mungkin, Maverick Vinales sudah juara dunia atau minimal runner-up jika tidak meninggalkan Tim Hamamatsu tahun 2017, sekali lagi mungkin. Alasannya? pengembangan Suzuki tidak terputus dengan orang baru saat ditinggal pembalap Spanyol itu.. Dan di Yamaha dengan motor yang sedikit bermasalah baginya dia bisa peringkat 3 dunia. Artinya kombinasi bakat Maverick dan kegesitan GSX-RR selama 6 tahun jika dia tidak membelot pasti akan menjadi motor terkuat saat ini.. Atau jangan-jangan dia sudah menyesalinya tahun kemarin..

Apakah Sekarang Vinales Menyesal Meninggalkan Suzuki?

Maverick Vinales meninggalkan Suzuki di saat GSX-RR belum meningkatkan power mesinnya. Suzuki memulai pengembangan motornya dari sisi kestabilan dulu, tanpa mengutamakan power mesin.. Untuk proyek GSX-RR 2019 pabrikan berlogo S itu mulai menyematkan mesin yang lebih kuat lagi dari sebelumnya. Ada peningkatan di sektor frame yang tidak lagi memakai bahan karbon.

Suzuki melakukan perubahan mesin dengan power yang lebih besar tahun lalu. Suzuki kehilangan hak konsesi tahun 2019 akibat performanya membaik dan mampu podium. Oleh karena itu, perubahan yang paling drastis di fokuskan di sektor mesin. Karena sasis Suzuki lebih bagus dari Yamaha dalam menjaga keawetan ban. Bahkan tahun 2018 motor Yamaha yang ditunggangi Maverick Vinales mengalami cacat mesin. Mungkin Suzuki terlihat lebih unggul dari Yamaha sebagai sesama pemakai mesin inline-4 jika yang geber Maverick Vinales dari awal..

Apakah Sekarang Vinales Menyesal Meninggalkan Suzuki?

Jatuh Bangun di Yamaha

Memang di Yamaha, prestasi Vinales tidak terlalu buruk, karena mesin hasil pengembangan seniornya yang lebih lama.. Buktinya dia bisa berada di peringkat 3 besar. Saat ini, terlihat masalah demi masalah mendera-nya, masih ada waktu 2 tahun bagi Vinales untuk membuktikan. Sementara bayang-banyang Valentino Rossi sudah hilang ke tim Petronas. Mampukan Yamaha bangkit dengan Maverick Vinales sebagai pengembang utama.. Apakah memilih pindah ke Yamaha adalah sebuah kesalahan bagi pembalap Spanyol ini.. ?.. Dia sendiri yang harus membuktikannya.. Apakah sekarang Vinales menyesal meninggalkan tim Suzuki, atau jangan-jangan sudah dari tahun kemarin?.. Hanya aspal dan karet bundar yang bisa menjawab kedepan…

This post was last modified on 15 September 2020 11:01

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024