Ini Perjalanan Hatchback Toyota Yaris di Indonesia

RiderTua.com – Selama beberapa tahun, perjalanan hatchback Toyota Yaris di Indonesia bisa dikatakan cukup berliku-liku. Bagaimana tidak, mobil ini awalnya sempat dikalahkan oleh Honda Fit (sekarang Jazz), tapi kini berhasil mengunggulinya. Perjalanan hatchback Toyota Yaris sepertinya cukup menarik untuk dibahas. Karena model ini dikenal sebagai penerusnya Starlet.

Baca juga: Toyota Starlet Hidup Kembali… Di Afrika

Perjalanan Hatchback Toyota Yaris Cukup Menarik

Sebenarnya Yaris pertama kali didatangkan ke Indonesia dalam model generasi kedua. Ini artinya, Toyota sengaja tak mendatangkan generasi pertamanya karena sudah ada Starlet, itupun sebelum modelnya berhenti dijual. Sejak saat itu, Yaris menggantikan posisinya di Tanah Air dan mulai dikenal banyak orang.

Tapi perjalanan Yaris di segmen hatchback tak selamanya berjalan mulus, karena beberapa tahun kemudian munculah Honda Fit (Jazz). Mobil ini punya fitur yang bisa mengungguli Yaris, dengan model lebih sporty darinya. Sehingga ini membuat Toyota merasa tertantang dan meluncurkan facelift pertamanya pada tahun 2009.

Masih Bersaing

Baru sekitar tiga tahun setelah facelift pertama dirilis, Toyota langsung meluncurkan generasi kedua (di Indonesia) Yaris. Modelnya kini lebih sporty dan lebih cakep dari model sebelumnya, meski masih mengandalkan mesin yang sama, 1.500 cc. Yaris menjadi satu diantara produk Toyota Indonesia yang mendapatkan trim TRD Sportivo.

Dua tahun setelahnya, Yaris memasuki generasi ketiga, kali ini dengan desain yang semakin sporty dan bergaya. Inilah model yang masih dijual sampai sekarang, sebelum facelift-nya dirilis dalam waktu dekat. Penyegaran dilakukan untuk menambahkan lebih banyak fitur, dari Hill Start Assist sampai dengan varian khusus bernama Heykers.

Di luar negeri, Yaris sudah memasuki generasi terbaru dengan menawarkan desain lebih simpel tapi tetap terlihat sporty. Sayangnya Toyota Astra Motor (TAM) tak punya niatan untuk membawa generasi keempat Yaris ke Indonesia dengan alasan kurang cocok dengan selera konsumen. Sehingga jadilah model facelift-nya yang akan dibawa pada bulan September ini. Memang agak disayangkan, tapi tak semua produk baru bisa diluncurkan di negara lain.