RiderTua.com – Miguel Oliveira tertawa seolah dia tidak pernah tertawa sebelumnya, saat dia berakselerasi menuju garis finis membiarkan Jack Miller menyadari kesalahannya.. Absennya Marquez telah mempengaruhi separuh jiwa di grid MotoGP. Suasana kompetisi semakin riuh, sangat hidup, sangat cepat, banyak cerita menarik dan menegangkan.. Sudah ada empat pemenang berbeda dari lima balapan, dan pasti akan lebih banyak lagi di seri yang akan datang. Performa mesin begitu setara sehingga pembalap dari lima merek motor yang berbeda memiliki senjata tak terduga untuk menang.
Salah satu cerita yang paling menarik adalah kemenangan Miguel Oliveira. Yang memanfaatkan kesempatan saat Miller dan Espargaro bentrok di tikungan terakhir di MotoGP Styria.
Ada beberapa faktor lain dalam kemenangan di tikungan terakhir Oliveira. Sebelum lap terakhir, tim KTM menunjukkan di pit-board (papan skor) Pol Espargaro mengatakan kepadanya nilai “+0” (lawan sangat dekat).. Padahal sebenarnya saat itu dia unggul o,3 detik dari Miller. Mungkin itu yang membuat Espargaro panik , sehingga terlalu defensif saat menuju ke Tikungan-3, yang membuatnya melebar di saat keluar tikungan..
Hal ini memungkinkan Miller untuk menggunakan racing-line yang benar, kemudian mengungguli pembalap Spanyol itu menuju ke Tikungan-4. Espargaro kemudian melakukan serangan balik di dua tikungan sebelum finis tetapi sekali lagi dia melebar. Dan memungkinkan Miller masuk ke dalam pada tikungan terakhir, yang mendorong mereka berdua melebar.
Kondisi ini diamati oleh Oliveira yang sedari tadi menguntit di belakang mereka.. Dan kesempatan ini bagai membiarkan pintu terbuka lebar bagi Oliveira untuk menyalipnya.. Bisa dikatakan Oliveira melihat kondisi ini sambil tertawa lebar.. Dia tertawa seolah dia tidak pernah tertawa sebelumnya saat dia berakselerasi menuju garis finis.
Kegembiraan Oliveira ini adalah kegembiraan KTM juga. Dan merupakan kegembiraan Tech 3 dan kegembiraan Guy Coulon. Tim Prancis, yang dimiliki oleh Herve Poncharal ini mencatatkan kemenangan yang pertama di kategori utama.
Cerita tadi adalah satu dari lakon yang akan kita tonton di seri-seri berikutnya musim ini.. Secara positif memang tanpa Marquez tidak ada yang terlalu dominan.. (*)
This post was last modified on 28 Agustus 2020 11:07
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment