Categories: MotoGP

Miguel Oliveira The Next Andrea Dovizioso: Cerdas, Bijaksana, Cool, Tenang dan Kalem

RiderTua.com – Miguel Oliveira ‘The Next Andrea Dovizioso’. Orang Portugal ini kurang bersinar di seri ‘pra-MotoGP. Dia adalah rookie MotoGP tahun lalu, namun dia tampil mengesankan dalam balapan pertamanya di atas RC16 2019 KTM yang sulit dikelola. Seperti Brad Binder, dia adalah produk dari lini produksi KTM Red Bull: Red Bull Rookies, skuad Moto3 dan Moto2 Ajo dan akhirnya proyek MotoGP Red Bull KTM. Mereka yang memperhatikan, ada kesamaan karakter Andrea Dovizioso dan pembalap Portugal ini: cerdas, bijaksana, cool, tenang dan kalem.. Gaya balap Oliveira halus dan terkontrol, dia terlihat sangat berbeda di atas motor KTM RC16 dengan Espargaro dan Binder… Apa saja cerita menarik lainnya dari Miguel Angelo Falcao de Oliveira ini..?

Miguel Oliveira The Next Andrea Dovizioso

Seperti banyak pembalap motor, dia adalah anak dari seorang pembalap motor juga, Paolo, yang sekarang menjalankan sekolah balap. Setelah Oliveira melepaskan diri di Portugal, dia melintasi perbatasan ke Spanyol, tempat dia bertarung dengan Alex Rins, Maverick Vinales, dan pendatang baru lainnya. Sebuah perjalanan di Red Bull Rookies Cup diikutinya, kemudian debut di kejuaraan dunia dilakoninya pada tahun 2011.

Oliveira mengukir namanya di kelas Moto3, dengan melakukan latihan keras di atas motor besutan Mahindra pada 2013 dan 2014, tetapi bakatnya yang bersinar, menarik perhatian kingmaker Aki Ajo , bos tim Moto2 dan Moto3 KTM Red Bull, yang melatih anak-anak muda menuju ketenarannya.

Pada 2015, Oliveira hanya terpaut enam poin setelah mengalahkan Danny Kent dalam perebutan gelar juara dunia Moto3, meskipun motor Honda milik Kent lebih cepat daripada KTM Oliveira. Tiga tahun kemudian, masih bersama Ajo, dia finis sembilan poin di belakang Pecco Bagnaia di klasemen Moto2.

Next Dovizioso

Pembalap berusia 25 tahun adalah the next Andrea Dovizioso: sangat cerdas, sangat bijaksana dan keren, tenang dan kalem. Inilah sikap yang dibutuhkan untuk sukses di MotoGP. Dan seperti Dovizioso, dia sangat jarang crash (selain ditabrak) karena dia tahu kapan perlu mengambil risiko dan kapan lebih baik untuk tetap baik-baik saja dan menunggu waktu yang lebih baik.

“Di MotoGP, kita harus melakukan pendekatan motor secara berbeda.. Di Moto3, kita dapat mengatasi kecepatan dengan mengikuti seseorang. Moto2 lebih sulit karena slipstream tidak berpengaruh besar pada catatan waktu, tetapi sulit di aspek lain. Di MotoGP, motor lebih membatasi kita, terutama dalam setingan. Faktor manusia di MotoGP memang besar, tetapi mesin itu lebih penting daripada di kelas lain. Tapi saya sangat menyukainya, karena saya selalu ingin memahami apa yang terjadi dengan motor, trek, semuanya,” ujar Oliveira..

Gaya Balap nan Smooth…

Gaya balap Oliveira halus dan terkontrol, dia terlihat sangat berbeda di RC16 dengan Espargaro dan Binder. “Saya pikir saya mengendarai dengan halus di motor, mungkin terlalu halus ( berlebihan),” katanya.

This post was last modified on 28 Agustus 2020 14:42

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024

Marco Bezzecchi : Kami Belum Mencetak Satu Poin Pun di Sprint Race

RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…

25 April 2024

Mengenai Citroen e-C3 yang Mendapat Nol Bintang Dari Global NCAP

RiderTua.com -Citroen memang sudah dikenal dengan line-up mobilnya yang berkualitas, tapi dengan harga yang cukup terjangkau. Bahkan ini juga berlaku…

25 April 2024

Jadwal MotoGP Jerez 2024

RiderTua.com - Jadwal MotoGP Jerez 2024.. Usai melakukan lawatan ke Amerika Serikat, balapan MotoGP kembali ke tanah Eropa. 'Gran Premio…

25 April 2024

Bermesin 2 Silinder Harganya Rp 60 Jutaan, Suzuki Rilis GSX-250R Model Baru

RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…

24 April 2024

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024