Categories: Sepak Bola

Tugas Pertama Ronald Koeman di Barcelona

RiderTua.com – Bola – Ronald Koeman akan segera tiba di Camp Nou. Banyak pekerjaan yang sudah menumpuk di depan mata. Namun pelatih 57 tahun itu tak punya banyak waktu, mengingat musim baru Laliga Spanyol akan segera dimulai kurang dari 1 bulan. Dan sebagai manajer baru, tugas pertama Ronald Koeman di Barcelona harus segera diselesaikan dengan baik.

Tugas Pertama Ronald Koeman di Barcelona

Dilansir dari Marca, hanya beberapa hari berselang setelah kekalahan memalukan 8-2 dari Bayern Munich di perempat final Liga Champions, Barcelona akhirnya memecat sang pelatih Quique Setien. Dan tak lama kemudian, Direktur Olahraga Eric Abidal juga didepak dari klub.

Setelah ditinggal pergi 2 petingginya, perekrutan pemain pada bursa transfer musim panas ini akan ditangani Ramon Planes, pelatih baru Ronald Koeman dan sang Presiden Josep Maria Bartomeu. Namun keterbatasan ekonomi dalam skala yang parah akan mempersulit rencana mereka.

Dan inilah tugas pertama Koeman setelah tiba di Spanyol.

Posisi Frenkie De Jong

Kepada Marca, Koeman berkata, “Sangat penting bahwa De Jong telah memainkan permainan yang luar biasa. Tetapi apakah dia melakukannya dalam posisi terbaiknya? Di Timnas Belanda, dia bermain sebagai gelandang bertahan tetapi kami melakukannya dengan dua pivot. Sementara di Barcelona dia bermain jauh ke depan dan menempati pos di sisi sebelah kiri, hanya dengan satu dan dua gelandang, atau terkadang malah empat gelandang.”

“Posisi yang dia miliki sekarang berbeda dengan di tim nasional dan Ajax. Jadi dia harus belajar bermain di level lebih tinggi. Tidak semuanya negatif, tapi bagi saya, posisi terbaiknya adalah sebagai gelandang bertahan. Dan saya pikir kami akan melihat penampilan yang lebih baik darinya di posisi itu.”

Jelas bahwa, pelatih asal Belanda itu memiliki peran yang lebih disukai untuk posisi pemain 23 tahun itu. Dalam formasi 4-3-3, dia akan kembali menempati posisi sebagai gelandang bertahan. Dimana peran ini telah diemban Sergio Busquets selama satu dekade terakhir.

Jika Koeman memilih untuk menggunakan formasi 4-4-2, maka bisa dilihat bagaimana luar biasanya pasangan tersebut. Meskipun perlu diingat bahwa Miralem Pjanic akan bergabung dengan skuad.

Ansu Fati yang Luar Biasa

Di atas semua itu, tim membutuhkan pemain sepak bola dengan kecepatan yang hebat. Lihat saja, sejumlah masalah yang ditimbulkan Vinicius Jr bagi Barcelona. Saya melihat Ansu Fati telah melakukannya dengan sangat baik karena kecepatannya. Dan Barca membutuhkan pesepakbola seperti dia, karena sisanya bermain untuk menerima bola.

Harapan besar Barcelona saat ini adalah Ansu Fati. Perkembangannya menjadi pemain reguler di tim utama sangat spektakuler, meskipun dia masih berusia sangat muda.

Kabar baik untuk Koeman adalah bahwa Fati, Trincao dan Ousmane Dembele adalah tiga pemain yang semuanya bermain dengan kecepatan. Koeman ingin mengelompokkan pemain sayap dari sekolah sepak bola Belanda, yang ahli dalam kecepatan dan overlapping.

Koeman harus merubah dinamika tim yang terlalu datar. Yakni dengan Lionel Messi, Luis Suarez dan Antoine Griezmann di lini serang. Dia akan berniat mengembalikan intensitas di sayap.

Intensitas dan Pengendalian yang Efektif

Koeman pernah membahas Barcelona dalam wawancara dengan Sport pada bulan April lalu. Dia membuat analisis rinci tentang bagaimana gaya permainan mereka yang perlu diubah.

Koeman berkata, “Saya melihat dua aspek. Salah satunya adalah intensitas. Suka atau tidak, hari ini tim-tim hebat bermain dengan kecepatan tinggi. Tempo selama 90 menit, dan sulit bagi Barcelona untuk menghadapinya.”

“Tak hanya melihatnya di pertandingan melawan Liverpool, tetapi juga di Supercopa de Espana melawan Atletico Madrid tahun ini. Barcelona terlihat bermain hanya selama 80 menit. Sementara Atletico lebih intens dan lebih segar dan mereka mampu mengalahkan Barca. Poin kedua?

“Mereka tidak bisa mendominasi pertandingan seperti dulu. Dan untuk itu Barcelona harus kembali ke keunggulan mereka, karena itu bagian dari DNA mereka. Barcelona harus selalu memiliki kendali, tapi kendali yang lebih efektif. “

Skuat yang Sudah Menua

Salah satu masalah yang harus dihadapi Barcelona adalah kebutuhan untuk membangun kembali tim hebat. Hal ini sudah disinggung Koeman dalam wawancara di bulan April lalu.

Kepada Sport dia berkata, “Barcelona tidak lagi sama seperti beberapa tahun lalu, karena mereka tidak punya pemain yang mereka miliki sebelumnya. Hanya Pique, Busquets dan Messi yang tersisa dari tim hebat itu tetapi ketiganya berusia lebih dari 30 tahun.”

“Itu adalah hukum alam, itu terjadi juga pada saya. Tim Impian di Barcelona, Timnas Belanda tahun 1988 dengan Van Basten, Gullit dan Rijkaard. Tidak ada yang bertahan selamanya dan Anda harus tahu bagaimana menyegarkan sesuatu. Dan terkadang Anda harus memahami bahwa untuk mendominasi lagi, pertama-tama Anda harus menghabiskan beberapa tahun di alam liar. “

Kabar Baik untuk La Masia

“Saya selalu mendukung bermain dengan pemain yang tumbuh di dalam negeri. Karena mereka tahu persis bagaimana Barcelona seharusnya bermain. Tetapi mungkin di posisi tertentu Anda tidak memiliki pemain dengan bakat yang diperlukan. Jadi Anda harus melirik pemain luar,” imbuh Koeman.

“Saya tidak tahu level akademi muda Barcelona saat ini, tetapi Anda harus selalu mencari pemain di sana dulu. Baru kemudian berburu pemain dari luar.”

“Kami orang Belanda dan kami tidak takut menempatkan orang-orang muda ke dalam tim, kami sudah terbiasa. Saya selalu mengatakan bahwa ketika saya memiliki pemain berusia 30 tahun dan pemain berusia 22 tahun, dengan level performa yang sama, pemain yang berusia 22 tahun itu harus diunggulkan karena dia adalah masa depan.”

“Jika mereka memiliki kualitas, Anda harus menggunakan pemain dari akademi. Saya selalu mendukung untuk bermain dengan pemain yang tumbuh di dalam negeri karena mereka hebat.”

This post was last modified on 19 Agustus 2020 11:58

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Chery Siapkan Model Omoda Terbaru Lainnya?

RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…

20 April 2024

Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…

20 April 2024

GWM Tank 500 yang Dibanderol Lebih Dari Rp 1 Miliar

RiderTua.com - GWM Tank telah menghadirkan mobil SUV andalannya di Indonesia bulan lalu. Dikenal sebagai Tank 500, model SUV bermesin…

20 April 2024

Replika Yamaha YZF-R1 Jonathan Rea Dijual Sangat Terbatas!

RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…

20 April 2024

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024