Pengembangan Fitur i-Talk Pada Glory i-Auto Tak Begitu Mudah

RiderTua.com – Fitur voice command masih menjadi fitur yang jarang dijumpai di Indonesia. Fitur ini hanya ditemukan pada dua mobil SUV, yaitu Wuling Almaz dan DFSK Glory i-Auto. Meski kelihatannya simpel, tapi tak mudah untuk mengembangkan fitur i-Talk Glory i-Auto ini. DFSK butuh waktu cukup lama dan proses yang begitu panjang sampai fitur ini dirasa sudah sempurna.

Baca juga: Setelah Glory i-Auto, Kapan DFSk Gelora E Dijual?

Tak Mudah Mengembangkan Fitur i-Talk

Fitur ini pertama kali dikenalkan oleh DFSK lewat Glory i-Auto pada tahun 2019 lalu. Saat itu, i-Talk bisa diuji langsung oleh pengunjung pameran GIIAS 2019. Setelah pengujian tersebut, DFSK merasa kalau fitur ini harus disesuaikan dengan keinginan konsumen Indonesia.

Tapi tentu agar tak membuat konsumen kecewa merupakan hal yang sulit. DFSK memprogram 100 perintah suara pada i-Talk, yang masih mendukung bahasa Inggris. Sebenarnya mereka ingin i-Talk bisa mendukung bahasa Indonesia, tapi entah mengapa mereka tak punya cukup waktu untuk menerapkannya.

Sangat Diperhatikan

Oleh karena itulah, DFSK juga memprogram agar i-Talk dapat mendeteksi dialek orang Indonesia saat mengoperasikan fitur tersebut. Tak selesai sampai disitu, R&D DFSK membuat i-Talk lebih responsif, inovatif, serta adaptif terhadap kebiasaan di Indonesia. Dalam arti lain, fitur ini bisa mendukung semua aktivitas konsumen Indonesia selama ini.

Awalnya i-Talk masih mendukung 59 perintah suara, dan di versi finalnya ditingkatkan menjadi 100 perintah. DFSK seakan tak main-main dengan fitur yang ditawarkan pada tiap mobilnya. Mungkin mereka tak ingin kalah dari Almaz yang sudah punya WIND.

Tapi i-Talk belum mendukung bahasa Indonesia, dan DFSK tengah mempertimbangkan untuk menambahnya suatu hari nanti. Terlepas dari hal itu, pengembangan fitur voice command terlihat cukup merepotkan, tapi itu semua demi kenyamanan penggunanya.