Categories: MotoGP

Jika Tak Jatuh Marc Tetap Tak Bisa Kejar Quartararo, Fabio Masih Bisa 0.3 detik Lebih Kencang Lagi!

RiderTua.com – Di MotoGP 2019 Quartararo hampir lima kali nyaris mendekati kemenangan. Kali ini pembalap Prancis itu memulai musim 2020 dengan cara yang apik. Mengantongi kemenangan MotoGP pertamanya di tim satelit Yamaha, kemenangan yang sangat istimewa. Atau memang motor Honda yang terkendala, faktanya tahun kemarin hanya Marquez yang tak tersentuh dan menggagalkan impiannya.. Jika tak jatuh Marc tetap tak bisa kejar Quartararo, Fabio masih bisa 0.3 detik lebih kencang lagi…

Jika Tak Jatuh Marc Tetap Tak Bisa Kejar Quartararo, Fabio Masih Bisa 0.3 detik Lebih Kencang Lagi

Meskipun mengawali dengan start yang buruk (‘Diablo’ kehilangan posisi pertama setelah raih pole).. Di mana dia disalip oleh Vinales dan Marquez. Pembalap Prancis itu tidak putus asa, setelah kembali menyalip ke Jack Miller, dan dengan Marc Marquez yang drop ke posisi-16 di lap keempat. Fabio memburu Vinales dan dengan mudah melarikan diri hingga lap 25, sehingga dia memenangkan balapan MotoGP pertamanya.

Setelah turun dari podium, Fabio berbincang dengan media DAZN.

“Luar biasa berada di tengah posisi podium ( P1), akhirnya! Itu adalah balapan yang sangat sulit, kemarin di FP4 lintasannya jauh lebih baik daripada saat balapan. Pace atau ritme balapan cukup lambat, tetapi di akhir balapan saya berhasil membuat jarak, dan itu yang terbaik. Ketika Maverick melakukan kesalahan dan saya melewati saya berpikir ‘Saya akan berjalan dengan kecepatan saya sendiri’, dan pada akhirnya saya melihat bahwa saya bisa membuat jarak maksimum dan kami tercepat. “

Menyimpan kecepatan: Engine Mapping

“Ketika saya melihat bahwa jarak terpaut tiga detik saya katakan ‘baiklah, saya lebih tenang’, dan saya melihat bahwa jarak itu meningkat, meningkat … pada akhirnya saya berpikir bahwa saya memiliki potensi 0,3 detik per lap. Dan ketika ada jarak tiga detik dengan yang lain saya mengatur pemetaan mesin untuk menghemat ban ( Map B). Tetapi dalam keadaan darurat (diburu atau lawan mendekat) itu bisa diturunkan dengan 0,3 detik.

Tombol Mapping Engine

Tentang Mapping Engine Yamaha M1

Pembalap MotoGP memiliki kebebasan menentukan pilihan pemetaan mesin (engine map) yang dapat mereka pilih melalui tombol stang, selama balapan. Secara umum memang ada 3 tingkatan power mapping, mis : A adalah power mesin maksimum dan B dan C seterusnya adalah mapping dengan power mesin berkurang. Dimana pengurangan power ini dilakukan saat kondisi grip ban turun. Ada pula pembalap memilih Mapping B diawal lomba dengan tujuan menghemat ban dan bahan bakar. Kemudian mengaktifkan mapping A yang powerfull untuk akhir balapan.

Bagaimana dengan Marc?

Bisa dilihat detik-detik sebelum Marc Marquez jatuh dan menyisakan 4 lap. Jarak Marc dan Quartararo adalah 5,327 detik, sementara Quartararo memakai mapping mesin B ( menghemat ban).. Dengan sisa 3 lap kemungkinan besar Marquez tidak mampu mengejar karena jika Fabio mengetahui Marc mendekat. Dia akan mengeluarkan 0,3 detik tabungan kecepatan untuk menjaga jarak lagi ( Map A)..

This post was last modified on 20 Juli 2020 11:52

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Hasil Race 1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil Race 1 WSBK Belanda 2024.. Pembalap pengganti Danillo Petrucci, Barni Spark Racing Team, Nicholas…

20 April 2024

Yamaha Bisa Ikuti Jejak Suzuki Keluar dari MotoGP?

RiderTua.com - Yamaha harus mengembangkan mesin V4 agar mempercepat kemajuan mereka, yang diharapkan akan membuat mereka bertahan di MotoGP dalam jangka…

20 April 2024

Hasil Superpole WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil Superpole WSBK Belanda 2024 .. Sesi ini tetap berlangsung dalam kondisi basah.. Jonathan Rea…

20 April 2024

Hasil FP3 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP3 WSBK Belanda 2024 ... Sabtu (20/4/2024), Pembalap Aruba.it Racing , Nicolo Bulega, membuat…

20 April 2024

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024