Categories: MotoGP

Tercium Bau Yamaha dan Suzuki Menang, Honda dan Ducati Menangis!

RiderTua.com – Mulai MotoGP 2020 ini karakter ban belakang baru Michelin berubah, lebih banyak menawarkan cengkeraman. Momok menakutkan bagi mesin-mesin V-4. Pembalap Ducati dan Honda mengeluh motor mereka tidak bisa slide di tikungan. Mereka menjelaskan mengapa cengkeraman belakang ekstra menyebabkan masalah saat memasuki tikungan bagi Honda dan Ducati ( tentu sama efeknya dengan Aprilia dan KTM). Tercium bau Yamaha dan Suzuki menang, Honda dan Ducati menangis..

Tercium Bau Yamaha dan Suzuki Menang, Honda dan Ducati Menangis

Fakta bahwa biasanya, pembalap MotoGP mendambakan cengkraman ekstra adalah sudah pasti. Namun peningkatan performa ban belakang Michelin 2020 yang baru telah merampas kemampuan pengendalian Ducati dan Honda untuk menggeser ( sliding) bagian belakang motor saat melibas tikungan..

Bahkan motor Desmosedici ( sehubungan dengan desain sasis) terkenal karena sulit untuk berbelok, slide atau semacam itu merupakan manuver yang efektif untuk membantu motor mudah melibas tikungan.

Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso berujar. “Masalahnya adalah bahwa untuk gaya balap saya dan motor Ducati, lebih baik untuk sedikit berseluncur / slide saat masuk tikungan, untuk membelokkan motor. Tetapi dengan ban baru ini, sangat sulit untuk melakukannya,” kata Petrucci.

“Sangat gila untuk mengatakannya, tetapi ban baru ini memiliki banyak traksi di bagian tengah jika Anda melihat profil ban. Saat motor melaju di trek lurus, rasanya benar-benar baik-baik saja, tetapi ketika kita mengerem dengan keras dan mulai rebah, kita tidak bisa berseluncur. Cara itu sangat membantu untuk membuat motor mudah menikung dan terutama saat mengurangi beban bagian depan”.

Masalah ini sudah diketahui sejak akhir 2019 saat pertama menguji ban baru. Dan mereka mulai mencari solusi, tetapi pada akhirnya masalah itu tidak terpecahkan. Jadi sulit bagi motor-motor V4 untuk melakukan manuver seperti tahun lalu..

Keadaan sebaliknya terjadi pada Suzuki dan Yamaha. Dengan ban belakang baru yang punya grip kuat, mereka justru semakin lengket di tikungan dengan cornering speednya.. Tinggal pembalap meningkatkan kemampuan menikung lebih cepat saja.. Bisa jadi tim lawan seperti Ducati dan Honda akan ketinggalan saat menikung.. “Aku pikir itu akan menjadi salah satu balapan paling sulit dalam hidupku,” pungkas Petrucci..

This post was last modified on 18 Juli 2020 10:00

Tags: motogp
ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

‘Rolling in the City’ dengan New Honda Stylo 160

RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…

24 April 2024

Citroen Resmi Rilis C3 Aircross di Indonesia!

RiderTua.com - Citroen akhirnya meluncurkan mobil terbarunya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Mobil SUV ini menjadi varian baru lainnya dari…

24 April 2024

Pedro Acosta : Tahun Lalu Performa RC16 di Jerez Bagus Itu Memotivasiku

RiderTua.com - 2024 bisa dibilang tahunnya Pedro Acosta. Rookie dari tim GASGAS-Tech3 itu tampil impresif dalam 3 seri MotoGP pertama…

24 April 2024

Toprak Razgatlioglu : Aku Hampir Menangis, Banyak Orang Jerman Mendukung Saya!

RiderTua.com - Setelah finis ke-2 pada race pertama hari Sabtu, Toprak Razgatlioglu menyelesaikan superpole race pada Minggu pagi di posisi…

24 April 2024

Semua Rider Mengincar Tempat Enea Bastianini di Ducati

RiderTua.com - Mengenai performa kuat Enea Bastianini musim ini, usai GP Amerika Michael Laverty mengatakan, "Senang melihat performa Enea. Dia…

23 April 2024

Yamaha Bolt R-Spec : Motor Bobber Baru yang Harganya Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…

23 April 2024