RiderTua.com – Bola – Pelatih Juventus, Maurizio Sarri bersikeras hahwa dirinya tidak khawatir tentang kritik saat timnya terus mengejar trofi musim ini. Maurizio Sarri: Dikritik? Woles ajah!
Baca juga: Sarri Ngomel, Juventus Terlalu Anggap Enteng Lawan
Dilansir dari Sportskeeda, Juventus masih kokoh menjadi pemuncak klasemen Serie A dengan unggul 6 angka dari Atalanta yang berada di posisi kedua. Dengan 6 pertandingan tersisa, berarti masih ada 18 poin yang bisa diraih. Mereka berharap bisa memenangkan laga kontra Sassuolo pada Rabu 15/7/20 (Kamis dini hari WIB).
Tak hanya mengincar gelar Juara Serie A, Si Nyonya Tua juga berhasrat bisa menggondol Piala Liga Champions musim ini. Yup, hanya tersisa 2 gelar itu bagi Juventus di musim ini. Sebelumnya mereka telah kehilangan Piala Coppa Italia dan Supercoppa Italiana musim ini.
Pelatih asal Italia itu tak gentar menghadapi kritikan yang baik ditujukan pada dirinya atau klub. “Jujur, saya tidak terlalu memperhatikan kritik. Saya selalu berusaha untuk fokus hanya pada apa yang bisa saya lakukan,” katanya dalam konferensi pers.
“Saya tidak tahu apa yang orang katakan di media sosial karena saya tidak di sana dan itu tidak akan pernah ada dalam hidup saya. Jika kita berbicara saya hanya menerima dukungan dan kasih sayang.”
Juventus tak pernah menang dalam 2 pertandingan terakhir mereka. 2 gol hasil tendangan penalti Cristiano Ronaldo menjadi penyelamat Juventus saat bermain imbang 2-2 melawan Atalanta.
Meski lini tengah Juventus selalu dikritik karena kurang kreatif, Sarri tak khawatir tentang hal itu. Menurutnya, daya serang mereka masih juos. Dalam 4 pertandingan terakhir, CR7 telah mencetak 7 gol sementara Paulo Dybala menyarangkan 4 gol.
“Kami mencetak 17 gol dalam 6 pertandingan terakhir dan terus terang saya tidak peduli dengan rasio penilaian kami,” katanya.
“Kita semua tahu bahwa di antara gelandang kami [Harun] Ramsey adalah pemain yang berpotensi mencetak lebih banyak gol mengingat karakteristik individualnya.”
“Lalu kami memiliki 2 pemain yang akan tumbuh di masa depan. Saya yakin mereka akan mencetak lebih banyak gol seperti [Rodrigo] Bentancur dan [Adrien] Rabiot.”
This post was last modified on 15 Juli 2020 11:35
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…
Leave a Comment