RiderTua.com – Bagi pembalap MotoGP, motocross bagai pisau bermata dua. Motocross tetap menjadi salah satu latihan favorit bagi pembalap MotoGP, tetapi sangat sering menyebabkan cedera disaat yang sama. Dalam beberapa bulan terakhir ini beberapa pembalap menghabiskan malamnya di rumah sakit: Maverick Vinales beberapa minggu harus istirahat total, setelah dia alami crash motocross bulan maret lalu.. Pada tahun 2017 giliran Valentino Rossi jelang seri Mugello, ketika itu dia menderita trauma dada dan perut. Tahun itu juga Alex Rins selama sesi latihan di dekat Barcelona. Tahun sebelumnya ada Jack Miller, yang menderita patah tulang tibia dan fibula di trek Bellpiug. Hanya Marc yang tak pernah cedera serius saat ngetrail (mungkin belum), dan semoga tidak.. Jika kedua saingan kuat ini diikuti perjalanan ‘nasibnya’ mulai musim 2020 ini, seperti hukum karma antara Dovizioso dan Marquez sedang berlaku, kebalikannya..!
Yang terakhir dalam daftar pembalap yang cedera adalah Andrea Dovizioso, pembalap anti Marc Marquez dari 2017 hingga saat ini. Dia melahap ratusan lap di trek Monte Coralli. Dalam beberapa minggu terakhir, dia bahkan meningkatkan ritme latihan di trek off-road dekat Faenza, tetapi hal yang tak terduga terjadi. “Ada lintasan yang sangat dalam yang memaksa saya mengendarai dengan cara yang sama sekali berbeda dari yang biasa saya lakukan, saya harus masuk dan menggunakan banyak energi,” kata Dovizioso kepad media Italia La Gazzetta dello Sport. Untungnya, harga yang harus dibayar tidak terlalu tinggi. Saya akan berada di grid pada seri pertama di Jerez, meskipun kondisi saya tidak 100%.
Jika antara Marquez dan Dovi dibandingkan terlihat ironis, jika musim MotoGP berlangsung normal, maka seri Qatar bulan Maret lalu Marc Marquez akan menderita karena cederanya belum sembuh. Sementara itu merupakan keuntungan bagi Andrea Dovizioso… Namun kini ketika kurang dari tiga minggu balapan pertama musim ini kondisinya berbalik. Juara dunia dari Repsol Honda ( Marc) dalam kondisi sempurna dan dia akan dapat memanfaatkan kekurangan kondisi fisik lawan. Marc Marquez tidak pernah mengalami cedera serius selama latihan motorcross… atau mungkin belum?.. semoga tidak ya…
Memang, sebelum memulai karir di trek Marquez menyukai dunia offroad. Dia sering berlatih dengan mantan juara Spanyol Jose Luis Martinez di Rufea untuk menyempurnakan gaya balapnya. “Saya suka berimprovisasi di motor. Ini adalah sesuatu yang dapat saya gunakan untuk meningkatkan skill diri saya di MotoGP. Saya telah mengendarai motorcross sejak masa kecil saya”.
This post was last modified on 30 Juni 2020 08:39
RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…
RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…
RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…
RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…
RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…
RiderTua.com - Citroen akhirnya meluncurkan mobil terbarunya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Mobil SUV ini menjadi varian baru lainnya dari…
Leave a Comment