RiderTua.com – Apa artinya sebuah kesetiaan bagi pembalap MotoGP?.. Kita akan melihat kasus ini pada Rossi (15 tahun), Marquez(12 tahun), Pedrosa (13 tahun) dan kini Dovizioso. Di usianya yang ke-34 Andrea Dovizioso tampaknya sudah keluar dari rencana proyek masa depan Ducati. Tahun ini adalah musim ke-8 mengabdi di tim merah-Italia. Jika terus melanjutkan hingga kontrak 2 tahun kedepan dia akan menjadi pembalap yang setia setelah Dani. Sehingga keputusannya adalah ‘Ujian Kesetiaan’ Dovizioso di Ducati, pembalap paling setia saat ini adalah Dani Pedrosa.. Namun dari cerita para pembalap diatas arti sebuah kesetiaan bagi seorang pembalap adalah ketika gajinya cocok dan pabrikan bisa memberi motor yang kompetitif. Jika tidak, kemungkinan akan ‘selingkuh’ dengan tim lain pasti ada.. Contoh Pol Espargaro (KTM) yang main mata dengan Honda.. Meskipun KTM memberikan perhatian ekstra dan menjadikannya leader tim..
Mengenai Dovizioso – Ducati, selain angka-angka tentang nilai kontrak, durasi perpanjangan kontrak harus dibahas. Dari puncak pimpinan tim Borgo Panigale ada keterbukaan maksimum untuk perpanjangan kontrak selama setahun. “Kami akan terbuka untuk diskusi dalam hal ini,” kata Paolo Ciabatti dilansir media Jerman, Speedweek.com.
“Jika Dovi lebih suka perjanjian (durasi kontrak) satu tahun, kami akan dengan senang hati menyetujui. Jika dia lebih suka memiliki perjanjian selama dua tahun, dia harus super termotivasi, karena usianya hampir 40 tahun. Tapi jujur, kami siap untuk diskusi semacam itu … Jika Dovi menandatangani lagi selama dua tahun, dia akan menjadi pembalap MotoGP paling setia setelah Dani Pedrosa,” kata Paolo Ciabatti..
Namun yang aneh di Ducati adalah kenapa setelah mampu menggaji Lorenzo dengan sangat tinggi dan melirik Marquez kini berubah. Diluar kondisi krisis mungkin nilia Dovizioso tidak lebih tinggi dari gaji Marquez atau Lorenzo. Jelas Andrea Dovizioso harganya “terlalu mahal” untuk kebutuhan tim Italia itu. Negosiasi dengan Simone Battistella berlangsung dan tidak jelas bahwa itu akan berhasil. “Ini akan menjadi langkah penting bagi kami ” kata Ciabatti.
“Tapi seperti yang saya katakan, kita belum menyelesaikan negosiasi. Sementara itu, masa kontrak Bagnaia Bagnaia juga berakhir, mantan juara Moto2 itu harus berebut tempat di tim Pramac dengan Johann Zarco.
This post was last modified on 7 Juni 2020 17:44
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment