Marquez Khawatir Kontraknya di Repsol Honda, Terancam oleh Pol Espargaro?

RiderTua.com – Alex Marquez mengakui dia sedikit khawatir oleh tekanan sehubungan dengan kontraknya. Waktu untuk membuktikan dirinya layak mendapatkan kontrak MotoGP Honda musim ini terbatas. Belum lagi kesepakatan untuk 2021 akan dilihat dari perofrmanya tahun ini. Marquez khawatir kontraknya di Repsol Honda, terancam oleh Pol Espargaro.. Mungkin karena sesama Red Bull apakah bisa tukar tempat seperti Rossi dan Quartararo?

Marquez Khawatir Kontraknya di Repsol Honda, Terancam oleh Pol Espargaro?

Yamaha dan Suzuki telah menyelesaikan line-up pembalapnya untuk tahun depan. Sementara KTM memperjelas niatnya untuk tetap mempertahankan ke-4 pembalapnya saat ini. Skuad Petronas SRT sudah dalam negosiasi dengan Yamaha mengenai kelanjutan Valentino Rossi.

Namun, Marquez mendapati dirinya dalam situasi yang tidak biasa. Karena tidak memiliki kesempatan untuk membuktikan dirinya layak atas promosi yang tak terduga. Mendapatkan “kursi panas” bersama kakaknya Marc, yang dikosongkan setahun lebih awal oleh kepergian Jorge Lorenzo.

Ancaman dari Pol Espargaro

Pembalap KTM Pol Espargaro dikaitkan sebagai calon pengganti pembalap Honda di MotoGP 2021. Meskipun tim asal Austria itu menegaskan niatnya untuk mempertahankan Pol. Jika yang datang meminta adalah Puig pasti semuanya bisa berubah… Sesama Red Bull mungkin juga negosiasi di tingkat sponsornya lebih mudah..

“Saat ini, situasi kesehatan tidak membantu dalam hal ini. Jika aku tidak dapat menunjukkan apa yang dapat aku lakukan, maka tim sedikit bingung. Kami melihat bahwa dua pembalap Suzuki, Marc, serta dua pembalap Yamaha sudah tanda tangan kontrak”, kata Marquez dalam sebuah wawancara dengan Canal+ …

Alex Khawatir

“Saat ini saya agak khawatir, karena itu tidak membantu saya, tetapi kita harus sabar dan menunggu untuk melihat keputusan Honda selanjutnya.”

“Saat ini Anda hanya harus bersabar dan ketika saatnya tiba, Anda harus melakukan 100 persen. Tetapi ini akan menjadi jenis balapan yang berbeda, banyak pembalap akan memacu motornya lebih dari biasanya untuk mendapatkan kontrak baru. . “