Categories: MotoGP

Pindah dari Suzuki, 2 Tahun Vinales ‘Tersesat’ di Yamaha! Salah Siapa?

RiderTua.com – Maverick Vinales naik kelas ke MotoGP dengan Suzuki selama dua periode ( 2015-2016). Kemudian pindah ke Yamaha hingga saat ini. Dan musim balap 2017 dan 2018 di Yamaha sangat rumit karena dia merasa tidak berada di tempat yang dia inginkan. Semakin jauh selama 7 seri dia merasa ‘kehilangan arah’ masalah dimulai di seri ke-7 di Barcelona pada 2017 tahun pertama di Yamaha.. Pindah dari Suzuki, 2 tahun Vinales ‘Tersesat’ di Yamaha! salah siapa?

Pindah dari Suzuki, 2 Tahun Vinales ‘Tersesat’ di Yamaha

Maverick Vinales Suzuki

Bintang Yamaha Maverick Vinales kembali menceritakan perjalanan awal bersama tim Yamaha, keberhasilan pertama dan hasil terendah berikutnya yang berlangsung selama dua tahun. Dia mengatakan: “Kami benar-benar tersesat”.

Awalnya semua berjalan sesuai rencana. Pembalap Spanyol itu memenangkan dua balapan pertamanya ( Qatar dan Argentina) untuk Yamaha dan juga menang di putaran kelima di GP Prancis. Di Mugello, finish di urutan kedua.

Bencana Dimulai di Barcelona 2017

Seri berikutnya di Barcelona, ​​segalanya mulai tidak berjalan sesuai rencana. Vinales hanya berhasil naik ke podium tiga kali selama sisa musim ( Silverstone, Brno dan Phillip Island), setelah menang di awal musim Vinales merasa telah tersesat dari jalan sukses di awal debutnya dengan tim garputala..

Kenapa bisa ‘Tersesat’?

Akhirnya Vinales menyimpulkan penyebab dari semua itu, menurut versinya sendiri. Setelah paruh pertama 2017 mendominasi dengan M1 ada yang berubah:

  • Yamaha mulai banyak mengganti motor,
  • Bannya diganti dan di Barcelona timnya membuat kesalahan ketika memilih ban dan berakhir jauh di belakang,
  • Setelah itu, Yamaha mulai mengubah segalanya ( sasis dan lainnya).

“Aku masih ingat Assen, kami punya tiga sasis di sana dan hampir membuatku jadi ‘gila’. Saya benar-benar kehilangan feeling dengan motor dan hal-hal tidak berjalan baik dengan tim seperti sebelumnya.

“Tahun 2017 dan 2018 sangat rumit karena saya tidak berada di tempat yang saya inginkan. Saya selalu berpikir saya bisa melakukan lebih banyak lagi, dan saya masih berpikiran demikian sampai hari ini. Pada tahun lalu, kami belum menghabiskan potensi kami. Itulah sebabnya pengembangan Yamaha dan kepercayaan yang mereka tempatkan pada saya sangat penting” tutup Vinales.

Bisa dilihat bahwa selama Vinales memakai paket ‘bekas Lorenzo’ dia bisa juara. Namun dengan memakai paket Lorenzo selamanya juga akan jauh ketinggalan, tim lain juga berkembang. Dan pengembangan Yamaha salah arah.. Membingungkan pembalapnya.. Kini semuanya berubah..

This post was last modified on 11 Mei 2020 21:00

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024

Toyota Umumkan Recall Prius Karena Ini

RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…

20 April 2024

BYD dan Mercedes-Benz Siap Hadirkan Mobil Baru di Eropa?

RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…

20 April 2024

Chery Siapkan Model Omoda Terbaru Lainnya?

RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…

20 April 2024

Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…

20 April 2024