Marc Marquez: Ducati Sudah Tawari Kontrak, Proyek Honda Lebih Baik

RiderTua.com – Akhirnya Marc Marquez mengakui bahwa Ducati berminat untuk mengontraknya. Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sport MotoGP, Marc Marquez mengungkapkan niat Ducati untuk mengontrak nya.. Terlepas dari kenyataan bahwa Ducati berusaha untuk memberi tawaran gaji tinggi pada juara dunia delapan kali itu. Marquez akhirnya memutuskan untuk tetap bergabung dengan Repsol Honda selama empat tahun. Marc Marquez mengatakan Ducati sudah tawari kontrak, proyek Honda lebih baik..

Marc Marquez: Ducati Sudah Tawari Kontrak, Proyek Honda Lebih Baik

Selain itu infonya KTM juga mengamati kemungkinan untuk bisa mengontrak marquez tahun lalu.. Namun tidak sejauh yang dilakukan oleh Ducati dimana tim Italia itu datang untuk menghubunginya.

Pilih Honda atau Ducati?

Saat itu Marc harus menentukan pilihannya..”Umurku 27 tahun, aku punya kontrak untuk empat tahun lagi. Anda tidak pernah tahu … Saya pernah mendengar orang mengatakan bahwa saya harus menang dengan motor lain, tetapi saya membuat keputusan dengan hati. Honda memberi saya kesempatan untuk naik ke Moto2 dan menang.

Apakah Marc akan pindah tim di masa depan?.. “Saya juga mendengarkan tawaran Ducati, yang meminta informasi, tetapi proyek Honda adalah yang terbaik dari sudut pandang olahraga. Saat ini saya mengatakan tidak (untuk Ducati), tetapi di masa depan Anda tidak pernah tahu.”

Dengan tim sayap emas Marquez telah berhasil mengoleksi enam dari delapan gelar dunia, sehingga keputusan tetap di Honda tidak mengejutkan. “Gagasan pertama adalah tetap di Honda, sejujurnya aku belum memikirkannya. Tetapi, di samping itu, ketika mengamati kedua proyek ( Ducati atau Honda) dia melihat bahwa proyek Honda lebih baik.

“Kami mulai berbicara dan melihat bahwa itu adalah proyek pemenang untuk semua orang. Tidak ada tim yang lebih baik dari Honda dalam proyek olahraga, mereka percaya pada saya. Ini adalah proyek empat tahun, ini adalah pertama kalinya dalam sejarah. Pada akhir kontrak kita akan melihat apakah jalan yang kita ambil benar. Ketika saya bertanya kepada Puig tentang pasangan saya, dia mengatakan kepada saya untuk memikirkan tentang kemenangan saja” kenang Marc.