RiderTua.com – Setelah Andrea Dovizioso, kini Alex Rins membicarakan tentang kontrak Marquez. Dia tidak melihat adanya keuntungan dalam kontrak empat tahun Marc Marquez dengan Honda MotoGP.. perpanjangan kontrak jangka panjang tidak menjadi masalah bagi Suzuki… Alex Rins mengatakan bahwa kontrak 4 tahun Marquez tidak ada untungnya!
Baik Alex Rins dan Joan Mir sudah diperpanjang kontraknya untuk 2021-2022. Suzuki ingin melanjutkan kesinambungan dan ingin meraup kesuksesan, karena tahun lalu tim Jepang ini menunjukkan tren peningkatan yang jelas. Ketika ditanya tentang kontrak pembalap jangka panjang seperti Marc, di Suzuki hal itu tidak perlu..
Honda mampu mempertahankan Marc Marquez selama empat tahun hingga 2024. Suzuki tidak memikirkannya: “Tidak, kami tidak mempertimbangkan itu,” kata Rins .. “Trennya adalah menandatangani kontrak selama dua tahun. Marc mengejutkan semua orang, tapi itu strateginya.”
“Saya yakin dia (Marquez) punya strategi, kalau tidak dia tidak akan melakukannya. Tapi secara pribadi, aku melihat tidak keuntungan”.. Karena jika kemitraan antara Rins dan Suzuki terus berjalan dengan lancar dan sukses, hampir tidak akan perlu perpanjangan kontrak jangka panjang. Artinya selama baik-baik saja Suzuki akan tetap memakai Rins..
Mungkin dari sisi pembalap itu tidak masalah, namun dari tim dia akan takut kehilangan pembalapnya. Sekaliber Marquez.. bahkan Rins mengaku dia juga diincar tim lain. Namun semua tinggal pembalapnya, jika dia merasa cocok dengan timnya pasti dia akan betah..
“Saya tahu tim lain telah menunjukkan minat, tetapi saya belum berpikir untuk meninggalkan Suzuki. Suzuki ingin menang dan saya ingin menang. Saya pikir kami memiliki banyak tahun untuk merayakan kemenangan. Kami harus mengumpulkan semua materi bagus dan tetap di level atas. “
Rins membela Suzuki sejak 2017. Meskipun musim pertama alami cedera, tim selalu mendukung pembalap Spanyol itu. Podium pertama di raih pada 2018 dan dua kemenangan pertama pada 2019. Target besarnya adalah Gelar Dunia. Suzuki telah menunggu gelar dunia sejak tahun 2000.
Pada tahun 1976 dan 1977, Barry Sheene mengantarkan kesuksesan besar untuk Suzuki. Kemudian di 1981 Marco Luccinelli memenangkan gelar dunia dan pada 1982 Franco Uncini. Pada tahun 1993 Kevin Schwantz dan pada tahun 2000 Kenny Roberts jr… Kini Suzuki masih menunggu kesuksesan di era balap modern ini dengan dua pembalap mudanya, Rins dan Mir.
This post was last modified on 4 Mei 2020 11:41
RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…
RiderTua.com - Citroen akhirnya meluncurkan mobil terbarunya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Mobil SUV ini menjadi varian baru lainnya dari…
RiderTua.com - 2024 bisa dibilang tahunnya Pedro Acosta. Rookie dari tim GASGAS-Tech3 itu tampil impresif dalam 3 seri MotoGP pertama…
RiderTua.com - Setelah finis ke-2 pada race pertama hari Sabtu, Toprak Razgatlioglu menyelesaikan superpole race pada Minggu pagi di posisi…
RiderTua.com - Mengenai performa kuat Enea Bastianini musim ini, usai GP Amerika Michael Laverty mengatakan, "Senang melihat performa Enea. Dia…
RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…
Leave a Comment