Categories: MotoGP

Hore! Dani Pedrosa Akhirnya Mau Ikut Balapan

RiderTua.com – Dani Pedrosa akhirnya membuka kemungkinan untuk balapan dengan fasilitas Wild Card. Pembalap Spanyol itu bekerja sepanjang tahun 2019 dalam pengembangan mesin balap prototipe MotoGP KTM RC-16. Sasis inovatif motor Austria itu adalah hasil karyanya, tetapi Dani tidak bisa merasakannya dalam kompetisi sesungguhnya. Namun kini terdengar khabar Dani akan bisa turun ke lintasan dengan motor hasil karyanya itu… Dani Pedrosa akhirnya mau ikut balapan

Dani Pedrosa Akhirnya Mau Ikut Balapan

Mantan pembalap Honda, yang sampai saat ini selalu mengatakan dia menolak untuk kembali ke trek, tampaknya membuka pintunya. Wild Card menjadi hal yang masuk akal, tetapi menurutnya jika itu diperlukan untuk mempelajari komponen baru. “Jika dianggap bermanfaat untuk proyek, itu akan dibahas (ikut balapan),” kata Dani kepada media DAZN.

Ikutan Lorenzo?

Apakah ini karena ada “Persaingan” dengan Jorge Lorenzo?. Karena Lorenzo dipastikan akan turun dengan wild card juga. Lorenzo akan turun balapan di Catalunya yang dijadwalkan digelar pada 7 Juni di Sirkuit Catalunya, Spanyol.. Namun menurut Dani hal ini datang secara spontan.. Dani Pedrosa ingin mengklarifikasi bahwa ini adalah situasi yang berbeda.

“Situasinya sangat berbeda. Saya tidak tahu alasannya, apakah itu masalah pribadi atau untuk mencoba sesuatu. Atau keduanya. Namun hal ini akan bagus bagi penggemar untuk menyaksikannya balapan lagi. Untuk saat ini kami sedang menguji part baru. Ini bukan saatnya untuk menguji part dalam balapan. “

Pada tahun 2008 Lorenzo dan Pedrosa adalah lawan langsung untuk gelar dunia MotoGP. Pada awalnya ada banyak persaingan diantara keduanya, hal itu justru membuat mereka tumbuh dan saling memotivasi. Selama bertahun-tahun, kedewasaan membuat mereka menyadari bahwa apa yang dilakukan pesaing sangat sulit. Akhirnya tumbuhnya rasa hormat, kekaguman, kata Pedrosa…

Bagaimana Khabarnya Marquez?

Setelah 1 tahun “pisah” dengan Marquez bagaimana pendapatnya?… Pedrosa meniti kariernya dengan Honda dari tahun 2001 hingga 2018, memenangkan tiga gelar dunia, satu di kelas 125cc dan dua di kelas 250cc. Dia meninggalkan seorang Marc Marquez di Honda, sebuah fenomena yang membuat “tidak nyaman” bagi semua orang di MotoGP, baik rekan setim maupun lawan.

“Marc memiliki karakteristik yang menjadikannya seorang juara, dia bagus dalam segala kondisi: hujan, dingin, panas. Kita semua memiliki titik lemah. Sebaliknya, dia lebih kuat dan memenangkan banyak balapan. ” tutup Dani Pedrosa..

This post was last modified on 19 April 2020 23:13

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024