RiderTua.com – Alberto Puig meradang dan mengatakan bahwa jika seseorang berlaku curang, itu bukan Honda. “Kami adalah satu-satunya yang sudah menyerahkan Droi”, kata Puig, manajer tim Repsol Honda… Honda meradang dituding berlaku curang, Alberto Puig bungkam tuduhan dengan fakta berikut ini!
Kemarahan Alberto Puig ini bersumber dari anggapan para rivalnya yang menunjuk Honda sebagai merek yang mendapatkan manfaat besar dari penundaan MotoGP. Kejuaraan Dunia MotoGP memang ditunda akibat kondisi kesehatan dunia saat ini… Situasi dimana membuat Honda memungkinkan untuk terus mengembangkan mesin mereka.
FIM, IRTA, dan Dorna akhirnya membekukan mesin MotoGP 2020 minggu ini. Situasi yang menurut mereka ( lawan-lawan Honda) bisa menghentikan Honda untuk melanjutkan pengembangan, sementara tim lain sudah tidak bisa apa-apa lagi. Kenapa Honda dituduh melakukan pengembangan, tak lain karena masalah yang dialami Marc Marquez dengan Honda terbaru 2020 saat pengujian.
Karena Honda sudah jenuh, dimana semua orang menuduh menerima manfaat besar dari situasi ini. Alberto Puig menjelaskan realitanya: “Perhatikan bahwa, seperti biasa, kami adalah yang pertama menyerahkan apa yang kami miliki, itu kebalikan dari berapa banyak yang mengatakannya. Apa manfaatnya bagi kami? Ya, kami satu-satunya di Qatar yang menyerahkan Droi(*) yang diminta oleh tim IRTA. Satu-satunya yang sudah menyerahkan adalah Honda, semua tim selain Honda belum”.
*Droi (akronim untuk pengembangan motor untuk musim ini)
Alberto Puig menambahkan : “Honda tidak berniat memodifikasi apa pun karena, pertama: sebuah mesin tidak bisa dibuat dalam waktu lima menit dan di sini orang-orang percaya bahwa, karena mereka telah menunda balapan musim ini, kami membuat mesin lain. Orang-orang ini tidak memiliki banyak informasi dan di atas segalanya, mereka tidak mengerti banyak.. Sesuatu yang tidak akan terjadi karena IRTA dan Dorna telah membekukan mesin 2020”.
Selain itu, Puig menegaskan bahwa Honda tidak perlu mengubah apa pun.. Sebaliknya dia menunjukkan bahwa mungkin yang membutuhkan lebih banyak waktu adalah pabrikan MotoGP lainnya, bukan Honda.
Alberto Puig: “Saya yakin sekali, jika seseorang curang dalam kejuaraan ini, itu bukan Honda, karena IRTA sudah memiliki apa yang diminta dari kami (mesin 2020 sudah serahkan). Itulah satu-satunya hal yang benar secara diametris. Satu-satunya hal yang nyata adalah itu. Kami telah melakukan apa yang diminta dan jika nanti selama kejuaraan ada kontroversi, saya sudah memberi tahu Anda bahwa itu tidak akan dilakukan oleh Honda dan ditambah dengan pernyataan dari FIM, Dorna dan IRTA itu sudah lebih dari jelas bukan…? “
Manajer tim Repsol Honda tidak menyembunyikan keheranannya setelah informasi yang dipublikasikan dan yang menghubungkan mereka sebagai penerima manfaat besar dari ditundanya balap musim MotoGP 2020. Alberto Puig: “Yang benar, semua hal ini yang telah keluar dan yang telah dikatakan tidak kami lakukan, itu sedikit aneh karena kami adalah satu-satunya yang memenuhi apa yang diminta dari kami pada waktu itu”.
This post was last modified on 27 Maret 2020 12:25
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment