Categories: MotoGP

Sedih, Inilah Hal yang Sangat Dirindukan Valentino Rossi Jika Dia Pensiun

RiderTua.com – Di usia 41 tahun, kini Valentino Rossi harus mengambil keputusan apakah akan terus berpacu di lintasan di tahun 2021. Namun karena penundaan kalender, dia juga belum bisa mengukur sampai dimana daya saingnya. Namun jika dia pensiun ada hal yang sangat dia ingat. Inilah hal yang sangat dirindukan Valentino Rossi jika dia pensiun..

Inilah Hal yang Sangat Dirindukan Valentino Rossi Jika Dia Pensiun

“Biasanya sebelum start aku berjongkok di samping motorku, aku berbicara dengannya, mengatakan padanya bahwa sejak saat itu hanya aku dan dia, bahwa kita akan mencoba untuk naik podium dan dia harus membantuku dalam kesulitan poin”.

“Dia belum pernah menjawab saya, tetapi saya sangat mempercayainya, jika dia berbicara kepada saya, saya tidak akan terkejut!

“Ketika saya berhenti balap, perasaan inilah yang paling saya rindukan, sebelum memulai balapan. Anda memiliki banyak adrenalin dan keinginan untuk berpadu dengan baik dengan rasa takut membuat kesalahan adalah perasaan yang tak terlupakan. Banyak pembalap berlomba hanya untuk intensitas atau apa yang dirasakan setelah pemanasan sampai berada di grid”.

Saat Mendebarkan?

Valentino Rossi kemudian menjelaskan momen yang terburuk atau mendebarkan: ” Saat terburuk adalah ketika Moto2 dimulai, karena pembalap MotoGP mulai kuatir, kita tahu bahwa akan segera datang giliran kita. Lalu ketika lampu hijau padam, kamu melesat. Kamu hampir masuk ke dimensi lain.”

Balapan MotoGP dengan Format Superbike

Melihat kondisi kesehatan global saat ini, MotoGP dihadapkan pada 2 pilihan: Menjalankan sedikit balapan, atau menghilangkan tradisi dengan dua balapan dalam satu seri, sehingga jika 10 seri saja sudah 20 balapan.. Sehingga poin kejuaraan bisa lebih kompetitif..

“Tujuan tahun ini adalah sebanyak mungkin menjalankan balapan,” kata Rossi. “Akhir pekan dengan balapan ganda seperti di Superbike? Itu ide, tapi kamu juga bisa menjalankan kejuaraan dengan 12-13 balapan, berkurang 7 dan tetap menggunakan format MotoGP seperti biasa, tidak penting untuk melakukan semua 20 seri.”

Trending Artikel Minggu Ini ( TOP 5):

  1. Selamat Jalan Indy Munoz, Pembalap Cantik Ini Meninggal dalam Kecelakaan Tragis
  2. Kenapa Rossi Sebut Baju Balap Honda-nya Ini Aneh?
  3. ‘Luka Lama’ Rossi dan Marquez di 2015 Diungkit Mantan Bos Honda Ini
  4. Ketika Senjata Eksotis Ducati ‘Desmodromic Valve Control’ Dibungkam!
  5. Livio Suppo: Honda Tidak Sopan Terhadap Alex Marquez dan Pedrosa Terlihat Aneh di KTM

This post was last modified on 23 Maret 2020 15:22

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024