RiderTua.com – Andrea Iannone sedang menunggu putusan mengenai dugaan kasus doping. Sementara krisis kesehatan menjadi semakin masif di Eropa, pembalap pabrikan Aprilia MotoGP menggunakan waktu itu untuk berdiskusi dengan Max Biaggi via Instagram. Biaggi merupakan brand ambassador /duta merek Aprilia. Selama pengembangan motor baru 2020 Aprilia terjadi perselisihan pendapat antar pembalap. Tentang siapa yang ‘berjasa’ dalam meracik motor RS-GP 2020 dari sisi pembalap.. Meskipun banyak masalah menderanya. Namun Iannone masih beruntung punya bos yang selalu mendukungnya.. Aleix ngamuk Iannone santuy dan cerita bos balap Aprilia yang selalu mendukung The Maniac!
A. Espargaro membuat heboh setelah pernyataan ceroboh di Qatar. Dia marah usai MotoGP Qatar 2020 dibatalkan karena krisis kesehatan, Aleix Espargaro pun akhirnya ditegur oleh bos Dorna Sport. Kemudian dengan rekan satu timnya dia juga telah mengakhiri persahabatannya ketika Iannone menyatakan bahwa RS-GP yang baru adalah hasil dari kerja pengembangan yang tak kenal lelah dan masukan darinya serta instruksi Iannone. ” Itu sangat tidak sopan. Hubungan saya dengan Iannone sudah berakhir. Saya telah bekerja dengan Aprilia selama empat tahun dan memesan motor ini, begitu lama memberi tekanan pada para insinyur dan akhirnya tiba, tetapi tidak dijamin bahwa saya berkontribusi… ” kata Aleix Espargaro …
Masalah yang mendera Iannone memang rumit, masih belum ada keputusan tentang masa depannya sehubungan dengan kasus doping. Kemudian hubungan dengan rekan satu timnya memburuk. Namun Iannone merasa beruntung dia memiliki bos (Massimo Rivola) yang selalu mendukungnya..
“Saya pikir dia benar-benar keberuntungan (memiliki bos Rivola),” kata Iannone. “Tentu saja aku tidak ada di sana sebelum Massimo, tapi dia selalu melakukannya dengan sangat baik tahun lalu. Bagi saya pribadi, itu jauh melebihi harapan. Massimo adalah orang yang sangat penting bagi saya, dia tidak pernah meninggalkan saya sendirian, itu juga berlaku untuk Aprilia secara keseluruhan. Saya percaya bahwa banyak hal akan berbeda tanpa Massimo”.
Menanggapi rekan setimnya itu Iannone terlihat santai.. Andrea Iannone merasa senang di MotoGP Australia 2019 dengan finis di posisi-6. “Aku benar-benar bersenang-senang di Australia,” kata Iannone sambil tertawa. Tempat keenam di Phillip Island menurutnya tidak buruk. Iannone senang bahwa mereka melakukan pekerjaan yang begitu penting di Noale dan di atas segalanya, bahwa mereka percaya pada Iannone sejak awal. “Seluruh tim Aprilia melakukan pekerjaan dengan baik, jadi tentu saja saya juga menyebut Aleix Espargaro, sehingga dia tidak perlu tersinggung … Kami benar-benar saling menyukai dan selalu rukun”.
This post was last modified on 4 Maret 2021 15:23
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
RiderTua.com - Ducati harus memberi Pecco motor terbaik untuk meng-KO Jorge Martin... Kejuaraan dunia MotoGP 2024 dimulai dengan penuh kejutan…
RiderTua.com - Secara kontrak KTM dapat menukar pembalap antar timnya di tengah musim, tetapi pabrikan asal Austria itu tidak berencana…
Leave a Comment