RiderTua.com – Di musim MotoGP 2020 jarak antar seri akan semakin berdekatan. Penundaan balapan membuat kalender balap “mengumpul” di akhir musim. Akibat krisis kesehatan yang melanda Italia, Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati menghabiskan “karantina” di Schio-Italia bersama keluarganya, bermain basket dengan putrinya. Para insinyur tim merah terus bekerja pada beberapa detail dari Desmosedici GP20. Gigi Dall’Igna: Penundaan balapan MotoGP menguntungkan Marquez dan Honda..
Dall’Igna mengatakan,”Kami mencoba untuk memperbaiki beberapa hal yang tidak berjalan dengan baik dalam tes terakhir, meskipun sebagian besar teknisi tidak aktif. Kami berkonsentrasi pada hal-hal yang harus ‘disegel’ sejak balapan pertama (misalnya: pengembangan mesin yang dibekukan). Saya mengacu pada aerodinamika, di mana kami masih dapat melakukan intervensi dengan cara tertentu “.
Gigi Dall’Igna percaya bahwa penghentian balapan MotoGP saat ini membawa kerugian bagi Ducati. Sirkuit MotoGP Qatar menguntungkan Ducati. “Setelah tes terakhir saya yakin Dovizioso dalam simulasi balapan dengan ban bekas, bersama dengan Petrucci, melaju dengan baik. Singkatnya, saya ingin melakukan balapan Qatar, karena kami bisa melakukan dengan sangat baik di sana” katanya kepada Sky Sport -. .
Gigi Dall’Igna percaya bahwa dengan berhentinya acara balap MotoGP disukai Marc Marquez dan Honda. Sementara itu Ducati terus bekerja pada pengembangan aerodinamis GP20.
Tentu saja Marquez memanfaatkan keadaan ini, dalam kondisi fisik yang belum sepenuhnya fit dalam tes musim dingin lalu. “Saya percaya bahwa Marc Marquez akan mendapat manfaat dari itu, karena dialah yang secara fisik harus pulih. Dengan bulan-bulan persiapan lebih lanjut ini, dia akan lebih siap. “
Tim HRC secara umum juga akan mengambil keuntungan dari ini, mengingat bahwa evolusi RC213V mengalami banyak masalah. “Penghentian balapan ini meninggalkan ruang bagi beberapa pabrikan, yang memiliki masalah dalam hal performa mesin dan keandalannya, akan ada waktu untuk memperbaikinya. Saya tidak mengacu pada Honda saja, tetapi juga Aprilia”.
Dengan krisis kesehatan yang semakin buruk dari hari ke hari, tidak mungkin untuk membuat program kalender MotoGP 2020. Tujuannya adalah untuk setidaknya dapat menggelar 13 balapan. Dalam kasus ini ada risiko terburuk dengan balapan tanpa penonton, di balik pintu tertutup. Namun menurut Gigi ini tidak akan sama jika balapan tanpa ada penonton … “Tapi dalam keadaan darurat, kami menyambut balapan di balik pintu tertutup. Ini akan menjadi musim yang sibuk, tapi itu akan menyenangkan,” kata Dall’Igna.
This post was last modified on 4 Maret 2021 15:17
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment