RiderTua.com – Batalnya MotoGP Qatar dan Thailand menguntungkan Marquez?. Gelaran perdana MotoGP 2020 terpaksa harus ditunda akibat krisis kesehatan. Dilaporkan oleh media speedweek.com, dalam dua bulan. MotoGP Losail hanyalah permulaan dari serangkaian pembatalan event balap motor di seluruh dunia. Apalagi terlalu banyak orang Italia yang terlibat dalam banyak seri balap. Namun tahukah kamu, pembatalan seri Qatar ini membawa 3 keberuntungan tersendiri bagi tim Honda dan Marc Marquez, apa saja itu? Simak ulasan berikut.
Secara kebetulan tim Honda dan Marc Marquez mengalami masa sulit dalam persiapan untuk musim MotoGP 2020. Terutama masalah cedera Marc Marquez. Karena sekali lagi motor Honda RC213V versi 2020 diciptakan sesuai karakter Marquez. Sehingga ketika dia cedera Honda juga mengalami kesulitan menentukan prototipe untuk musim balap 2020.
Keuntungan Pertama: Penundaan MotoGP Qatar dan Thailand menjadi poin positif yang mendukung Marc Marquez. Sejak awal, pembalap Spanyol itu terkendala dengan cedera bahunya. Sehingga waktu ekstra atau tambahan satu bulan secara logis membantunya untuk pulih dengan lebih baik dari cedera bahu kanannya..
Kedua, karena Qatar adalah sebuah sirkuit yang tidak cocok dengan karakter motor Honda, sebuah trek yang membuat RC213V selalu menderita.. Jika seri Qatar dibatalkan akan menyelamatkan poin Honda. Meskipun secara kasta Marquez selalu finish di urutan kedua dalam dua tahun terakhir.
Dan ketiga, seri MotoGP 2020 akan dimulai di ‘taman bermain’ pribadinya yaitu sirkuit America. Dimana Marc Marquez selalu merajai sirkuit dengan arah putaran counterclock atau berkebalikan arah jarum jam. Pembalap Spanyol itu tak terbendung di trek Austin mulai dari tahun 2013 hingga 2018. Tahun lalu jika dia tidak jatuh mungkin kemenangan abadinya tak akan terputus di GP Amerika..
Jika ada yang merasa beruntung tentunya ada pula yang kecewa.. Adalah Maverick dan Yamaha dimana mereka sudah melihat seribu keajaiban dalam tes tiga hari di Qatar. Juga Ducati dengan pembalap Dovizioso yang ingin mengulang kemenangan di bawah sorotan lampu trek Losail selama dua tahun terakhir. Baik Vinales ataupun Dovizioso terpaksa harus tidur dan bermimpi jika ingin menang di Qatar.. Sementara Marquez dan Honda mimpi indah, karena sirkuit yang menjadi momok menakutkan mereka yaitu Qatar dibatalkan.
This post was last modified on 28 Maret 2021 18:39
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
RiderTua.com - Ducati harus memberi Pecco motor terbaik untuk meng-KO Jorge Martin... Kejuaraan dunia MotoGP 2024 dimulai dengan penuh kejutan…
RiderTua.com - Secara kontrak KTM dapat menukar pembalap antar timnya di tengah musim, tetapi pabrikan asal Austria itu tidak berencana…
Leave a Comment