RiderTua.com – Semua tim MotoGP berlomba menciptakan motor tercepat di lintasan. Setiap milidetik sangat berarti untuk sebuah kemenangan. Bahkan Ducati makin menyempurnakan perangkat akselerasi motor dengan versi terbaru Holeshot 2.0. Infonya secara teknis mampu menvariasikan geometri sasis, dengan tujuan tertentu untuk meningkatkan kecepatan motor. Secara teori: Ketika Yamaha yang berusaha menutup celah kurangnya top speed tahun ini, mereka tetap tertinggal lagi dengan teknologi baru Ducati ini.. Yamaha tetap kalah top speed, Rossi usulkan hanya Yamaha yang boleh pakai Holeshot …
Selama pembicaraannya dengan media di tes Qatar, Valentino Rossi juga berbicara tentang Holeshot 2.0 baru yang telah diperlihatkan perdana oleh Ducati di Qatar. Meskipun Jack Miller telah menggunakannya selama berbulan-bulan. Namun tahun ini pastinya mengalami penyempurnaan. Dimana memungkinkan memvariasikan ketinggian bagian belakang motor di tengah perlombaan (dinamis).
Rossi berujar, “Saya belum mengikuti perkembangan secara resmi dari Ducati, tetapi pada akhir 2019 kita sudah melihat bahwa mereka menggunakan perangkat ini untuk menjaga motor lebih rendah. Saya tidak mengerti apa keuntungan yang bisa mereka dapatkan dari ini, tapi jelas jika mereka menggunakan itu, karena mereka memiliki beberapa keunggulan. “
Yamaha juga telah mulai bekerja pada perangkat Holeshot versinya sendiri tahun ini. Meskipun sistemnya hanya dapat digunakan pada saat pertama start: “Holeshot kami bukan langkah besar ke depan, tetapi itu membantu. Faktanya adalah bahwa setiap orang mungkin akan memilikinya untuk dipakai saat balapan pertama, itu berarti kita semua akan menjadi sedikit lebih baik dan itu tidak akan banyak berubah”. Artinya jika semua tim memakainya maka semua motor akan setara dalam akselerasi..
Valentino Rossi yang terkenal sering melontarkan guyonan tak lupa menyelipkan kalimat lucu di akhir wawancara. “Akan sangat baik jika Yamaha adalah satu-satunya yang bisa menggunakan Holeshot dengan peraturan (aturan khusus dari Dorna), karena kita lambat di trek lurus, saya akan berbicara dengan Carmelo Ezpeleta (Bos Dorna Sport), “canda Valentino dengan tawa santuy.
This post was last modified on 27 Februari 2020 15:54
RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…
RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…
RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…
RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…
RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…
RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…
Leave a Comment