Categories: Sepeda MotorYAMAHA

Ternyata Begini Cara Kerja Yamaha Niken Saat Menikung Tajam

RiderTua.com – Jika dilihat dari penampilan, jelas Niken adalah sebuah sebuah motor sport tulen yang memiliki tiga buah roda. Meski punya dua roda di depan, Niken bisa menikung dengan sempurna. Ternyata begini cara kerja Yamaha Niken saat menikung tajam.

Baca juga : Yamaha Niken Moge Roda 3 yang Bikin Baper

Ternyata Begini Cara Kerja Yamaha Niken Saat Menikung Tajam

Yamaha Niken merupakan motor hasil gubahan dari Yamaha MT-9. Yup, Niken bukan skutik cantik beroda tiga seperti kebanyakan yang beredar di pasaran, namun sebuah motor sport tulen roda tiga yang ganteng maksimal. Yakni dua roda di depan dan satu di belakang.

Meski mempunyai dua roda di depan, Niken punya keistimewaan yakni bisa diajak menikung sempurna seperti saat mengendarai motor roda dua.

Yamaha mempunyai teknologi bernama Leaning Multi Wheeler (LMW) yang diaplikasikan untuk semua model roda tiga Yamaha. Namun teknologi yang dipakai di Niken sendiri ialah Ackermann steering geometry dan parallelogram offset.

Teknologi ini bukanlah teknologi baru. Teknologi ini sudah lama dipakai pada kereta kuda dan mobil yaitu dengan mengandalkan linkage geometrik yang terdiri dari tie rod dan ball joint.

Ackermann steering geometry akan membuat roda sisi dalam membentuk sudut belok yang sama dengan roda sisi luarnya meski radiusnya berbeda. Intinya, supaya roda depan bisa tetap sejajar pada saat belok. Sebab jika tidak, misalkan motor belok ke kiri maka sudut roda depan bagian kanan akan melebar ke arah kanan.

 

Bedanya dengan sistem kerja mobil, letak pivot point Niken berada di atas. Karena itu Yamaha membuatkan semacam garpu lain yang disebut parallelogram link agar saat menikung miring lebih natural.

Paralleogram link ialah konstruksi empat persegi dengan masing-masing sudut memiliki engsel atau joint sendiri. Tujuannya supaya saat motor menikung, posisi garpu baik kiri dan kanan memiliki sudut kemiringan yang sama.

Konstruksi paralleogram ini juga bisa ditemukan pada Peugeot Metropolis, Piaggio MP3 dan Yamaha Tricity. Bedanya paralleogram link pada Niken, engsel lengan bagian bawah dibuat offset terhadap lengan atasnya. Dengan paduan Ackermann steering geometry dan parallelogram link offset terebut hasilnya Niken mampu menikung hingga kemiringan 45 derajat dan bisa berbelok layaknya motor dua roda.

This post was last modified on 24 Desember 2019 19:20

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Yamaha Bisa Ikuti Jejak Suzuki Keluar dari MotoGP?

RiderTua.com - Yamaha harus mengembangkan mesin V4 agar mempercepat kemajuan mereka, yang diharapkan akan membuat mereka bertahan di MotoGP dalam jangka…

20 April 2024

Hasil Superpole WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil Superpole WSBK Belanda 2024 .. Sesi ini tetap berlangsung dalam kondisi basah.. Jonathan Rea…

20 April 2024

Hasil FP3 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP3 WSBK Belanda 2024 ... Sabtu (20/4/2024), Pembalap Aruba.it Racing , Nicolo Bulega, membuat…

20 April 2024

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024

Toyota Umumkan Recall Prius Karena Ini

RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…

20 April 2024