RiderTua.com – Ada ungkapan bahwa fenomena Marc Marquez di Honda adalah sebuah kutukan sekaligus berkah.. Fakta membuktikan bahwa kecuali Marquez di musim MotoGP 2019 tidak ada pembalap Honda lain yang menang. Berkah bagi Honda bahwa dengan ‘satu tangan’ seorang Marquez pula mampu mencengkeram tiga gelar dunia sekaligus.. Spektakuler..! Mengenai mitos Marquez di Honda adalah kutukan, Alberto Puig malah ejek Yamaha dan Ducati begini…
Mitos ‘kutukan’ itu menguat setelah kasus terakhir dalam balapan kedua musim tahun 2018, ketika Cal Crutchlow memenangkan GP Argentina 2018. Bahkan mungkin bisa disebut balapan paling gila dan Cal sempat memimpin poin klasemen pembalap saat itu. Namun pupus dan hanya sebuah api medium dalam tumpukan jerami basah…
Fakta bahwa Honda hanya menang dengan Marquez, manajer tim Honda Alberto Puig tidak terkesan menyikapi kalimat itu: “Pertama-tama, saya pikir itu bukan fakta, itu hanya sebuah ide, faktanya adalah bahwa Honda telah memenangkan gelar dalam 18 tahun terakhir. Sudah menang sepuluh kali dengan empat atau lima pembalap berbeda. “
Di Yamaha, bagaimanapun, hanya ada dua pembalap ( Rossi dan Lorenzo), Ducati hanya satu (Stoner). “Berdasarkan fakta-fakta ini, kita dapat mengatakan bahwa motor yang paling mudah dikendarai adalah Honda karena telah memenangkan kejuaraan dengan banyak pembalap,” kata Puig.
Alberto Puig tidak menerima kritik atau keraguan bahwa Honda juga menang dengan banyak pembalap. Honda menang dengan Rossi, Hayden, Stoner.. “Saya tidak tahu apa yang dikatakan tim lain, tapi itu tidak begitu penting bagi kami. Performa terbaik tim tidak terbatas pada motor atau pembalap, itu adalah keseluruhan struktur, sehingga setiap tim memiliki jalurnya sendiri, mencoba untuk lakukan yang terbaik, ” kata Puig.
Puig cukup sadar, bahwa terkadang dalam kompetisi ada kecemburuan melihat bakat luar biasa yang diperlihatkan Marquez. Dia melanjutkan: “Jika kita memiliki pembalap ini, kita memiliki pembalap itu dan tim lain mencoba untuk mendapatkan pembalap itu, saya tidak berpikir itu hal penting.”
Tanpa meremehkan penampilan Marquez, itu bukan hanya faktor Marquez saja: “Melihat sejarah kejuaraan, Honda telah memenangkan banyak gelar dengan pembalap yang berbeda, termasuk Rossi, Hayden, Marc, Casey. Itu bukan fakta bahwa Honda hanya menang dengan Marquez.” tutup Puig dengan tegas…
This post was last modified on 8 Desember 2019 16:46
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment