RiderTua.com – Jadi ingat peribahasa: “Lain Dulang Lain Kaki, Lain Orang Lain Hati”. Dimana bermakna tiap-tiap orang berlainan kesukaannya.. Hal ini berlaku pada dua pembalap top saat ini, Marc Marquez dan Valentino Rossi. Kali ini kita membahas bagaimana kedua orang ini membiasakan diri dalam fase pengereman. Setiap upaya dilakukan pembalap MotoGP untuk beradaptasi dalam ketatnya persaingan. Termasuk penyesuaian gaya balap saat melakukan pengereman motor balapnya. Rossi Memakainya Marquez Membencinya!
Akhir-akhir ini banyak pembalap mencoba “Thumb Brake” atau rem ibu jari alias rem jempol. Banyak mesin MotoGP saat ini memiliki “rem ibu jari” yang dapat dioperasikan dengan ibu jari tangan kiri sehingga rem belakang dapat dioperasikan bahkan jika kaki diangkat saat melibas tikungan kanan (posisi badan rebah ke kanan dan kaki kanan dekat aspal). Rossi juga mengoperasikan rem belakang, yang sepertinya sulit digunakan. Marquez membenci rem ibu jari dan tidak menggunakannya..
Marc Marquez, bagaimanapun juga sudah mencoba tuas rem belakang berwarna metalik baru di sisi kiri setang di Sepang pada hari Jumat. Yang terlihat dekat dengan tuas kopling yang dicat hitam dan mengingatkan kita pada tuas rem skuter. Tujuan Marquez adalah ingin mendapatkan lebih banyak ground clearance ( jarak ke aspal) di tikungan kanan dengan tuas rem tangan sebagai ganti kaki kanan. Namun dia menyebut versi baru ini belum ideal, dia tidak menyukainya…
Marc membongkar tuas rem dan tidak memakainya lagi di Malaysia untuk hari Sabtu-nya. Karena dia tidak mengatasinya, sulit menyesuaikan. Dibutuhkan seluruh musim dingin jika ingin terus bekerja dengan konsep rem baru ini. Untuk rem tangan seperti tuas itu berarti merubah kebiasaan mengendarai motor setelah bertahun-tahun, perubahan yang serius. Diperlukan waktu lama untuk mendapatkan yang terbaik dari tuas rem tangan ini.. Marquez tidak butuh itu sebenarnya. Karena saat ini yang paling jago dan menjadi ‘bos’ penggunaan rem belakang masih Marquez..
Rossi mulai menggunakan rem ibu jari untuk mengontrol bagian belakang dengan ibu jarinya mulai GP Austria. Di Motegi, pengoperasian rem depan juga diubah dari dua jari yang konvensional menjadi tiga jari. Valentino Rossi masih mencoba mengubah gaya balapnya dengan berbagai cara. Jika Marquez tidak telaten dan tidak sabar dengan tuas rem, sepertinya Rossi mencoba terus. Memang butuh waktu untuk penyesuaian..
This post was last modified on 13 November 2019 19:39
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment