RiderTua.com – Valentino Rossi menyadari bahwa Marc Marquez akan segera menyamai jumlah gelar dunia MotoGP ke-9 miliknya. The Doctor juga mengakui memiliki penyesalan, atau lebih tepatnya dua gelar terbuang.. Pernyataan Rossi setelah balap Buriram menjadi perhatian penikmat balap. Pada hari penobatan gelar kedelapan Marc Marquez, Valentino Rossi tampaknya telah menerima kenyataan bahwa pembalap Spanyol itu sekarang semakin dekat dengan jumlah gelar dunianya.. Berikut 5 gelar dunia terbuang yang mungkin disesali Valentino Rossi !
Apa yang Rossi katakan pada hari itu?.. Berikut ini adalah kata-katanya: “Saya pikir tidak akan sulit ( Marc) untuk mencapai gelar ke-9 saya. Saya minta maaf karena selama karir saya, saya membuang 2 gelar dan satu yang membuat saya kehilangan gelar itu. Tidak akan mudah untuk mencapainya, tapi untuk gelar dunia ke-9 Marc akan bisa menyamai rekor saya.” kata Rossi…
Gelar pertama yang dirujuk oleh Vale tidak diragukan lagi adalah gelar 2006, setelah pertandingan head-to-head dengan Hayden sepanjang musim, dia kehilangan gelar pada balapan terakhir di Valencia. Baru memasuki lap kelima, dari total 30 putaran, Rossi terjatuh … Memang dia bisa melanjutkan balapan namun karena di posisi 13, maka poinnya tidak cukup untuk meraih gelar dunia yang seharusnya sudah di depan mata … Jika tidak jatuh..
Penyesalan besar lainnya adalah saat hampir capai gelar dunia tahun 2010. Di musim itu saingan yang harus dikalahkan adalah rekan setimnya Lorenzo dan Dani Pedrosa di Honda. Rossi, bagaimanapun, di Mugello mendapat cedera serius setelah jatuh selama FP2. Cedera pada tulang tibia dan fibula yang memaksanya untuk absen dalam tiga balapan (yang pertama dalam karirnya). Dia kembali dalam waktu singkat tetapi itu tidak cukup kuat. Selama masa pemulihan, dia juga memikirkan pengunduran dirinya dan pindah ke F1 setelah dekat dengan Ferrari.
Pembaruan kontrak berikutnya dengan Ducati 2011.. Juga salah satu tahun periode tersuram bagi Valentino. Posisi terbaiknya adalah peringkat 4. Waktu 2 musim bisa dikata membuang kesempatan untuk meraih gelar dunia yang lain.
Mungkin Valentino juga memikirkan tentang istirahat 4 seri pada tahun 2016, dimana walau tidak balapan di Amerika, Italia, Belanda dan Jepang dia masih bisa runner-up. Akibat absen di 4 seri selisih poin waktu itu 49 poin.
Tahun 2015 Rossi hanya selisih 5 poin dari juara dunia saat itu Jorge Lorenzo. Sebuah kejuaraan Dunia yang “membuat dia kalah”. Referensi ini jelas merujuk pada ‘Sepang Clash 2015’ dimana di lintasan dia bereaksi terhadap provokasi Marquez. MotoGP Malaysia 2015 adalah puncak dari perseteruan sengit antara Rossi dan Marquez. Sebelum akhirnya ‘meledak’ di lintasan. Awal perang mental sudah muncul saat Rossi sebut ada konspirasi antara Marquez dan Jorge Lorenzo membantu rebut gelar dunia antar rider Spanyol.
Yang jelas kemenangan yang hampir diraihnya adalah tahun 2006 yang jatuh ke tangan Hayden dan cedera serius di Italia tahun 2010.. Yang tiga lainnya adalah sebuah “Cerita Balapan”…
This post was last modified on 9 Oktober 2019 17:58
RiderTua.com - Jack Miller mengakui bahwa tidak ada peluang melawan Acosta, pembalap Australia itu terkesan dengan rookie GasGas di Portimao..…
RiderTua.com - Dengan Hyundai yang telah meluncurkan Ioniq 5 N di Korea Selatan, model ini akan dihadirkan di negara lainnya.…
RiderTua.com - Produk dari Kia sudah tidak bisa diragukan lagi soal kualitasnya. Terlebih dengan model BEV yang dijualnya sejauh ini,…
RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…
RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…
RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…
Leave a Comment