Categories: Sepak Bola

Persiapan Timnas Indonesia Menghadapi UEA

RiderTua.com – Bola – Babak lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 Timnas Indonesia bakal menghadapi Uni Emirat Arab (UEA). Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy tak memungkiri jika tim asuhannya berstatus underdog. Simon bakal menyiapkan taktik seideal mungkin untuk menghadapi tuan rumah, namun tetap realistis. Persiapan Timnas Indonesia Menghadapi UEA.

Baca juga:Klasemen Liga Spanyol : Real Madrid dan Barcelona Terpaut Hanya Dua Poin

Persiapan Timnas Indonesia Menghadapi UEA

Kamis (10/10/2019) Timnas akan meladeni permainan UEA di Al-Maktoum Stadium, Dubai UEA. Meski di atas kertas kualitas UEA lebih baik dari Timnas, namun Simon tetap berusaha sekuat mungkin untuk memenangi pertandingan. Karena inilah kesempatan Timnas untuk memetik kemenangan di kualifikasi Piala Dunia 2022.

Saat ini Timnas Indonesia berada di dasar klasemen. Setelah pada pertandingan pertama berhasil dikalahkan Malaysia dengan skor 2-3. Kemudian berhasil dihajar Thailand dengan skor 0-3.

Menderita dua kali kekalahan, Simon pun melakukan perbaikan terutama di lini pertahanan. Simon telah menyiapkan delapan pemain belakang yakni Ricky Fajrin, Hansamu Yama, Yanto Basna, Manahati Lestusen, Putu Gede, Novri Setiawan, Abduh Lestaluhu, dan Rezaldi Hehanusa.

Dari ke-25 pemain yang terbang ke Dubai, tidak ada lagi nama empat pemain yakni Yustinus Pae, Johan Alfarizi, Andika Wijaya, Victor Igbonefo, dan Ruben Sanadi. Kelihatannya Simon benar-benar membuat perubahan.

Tak hanya itu, Novri Setiawan juga akan diganti oleh Gavin Kwan Adsit. Gavin merupakan pemain Barito Putra yang juga ikut membela Timnas Indonesia pada Piala AFF 2018 dan memperkuat Timnas U-23 pada Asian Games 2018.

Tak hanya memilah dan memilih pemain. Simon juga akan mempersiapkan pemain untuk bisa bertempur selama 90 menit bukan hanya satu babak saja. 

“Kami harus, (harus menyuguhkan tim yang lebih baik). Kami menyadari UEA adalah tim yang lebih baik ketimbang kita. So, kami harus realisti. Kami harus tahu apa yang bisa dilakukan tim dan apa yang tidak bisa. Dan, tugas saya adalah menyiapkan taktik yang pas dengan apa yang bisa kami lakukan dan tidak bisa. So, kami harus menjalani latihan spesial saat kembali ke training camp dan menyiapkan diri menghadapi UEA.”

This post was last modified on 8 Oktober 2019 17:16

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024

Alasan BMW Belum Umumkan Harga i5 di Indonesia

RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…

28 Maret 2024

Mobil Baru Mercedes-Benz yang akan Diluncurkan di Indonesia Tahun Ini

RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…

28 Maret 2024