RiderTua.com – Pada sesi latihan bebas Jumat Valentino Rossi menggunakan semua part baru yang disediakan pabrikan. Penutup roda depan, swingarm karbon, knalpot ganda. The Doctor menyatakan bahwa Yamaha bekerja keras sekarang, dan hasilnya positif. Namun jika dibandingkan dengan versi sebelumnya Rossi bahkan menyatakan Yamaha sejak akhir 2016 sebenarnya belum menguji apa pun. Atau dengan kata lain ini adalah perubahan yang dilakukan oleh pabrikan Jepang itu dibandingkan apa yang sudah dilakukan oleh Ducati dan Honda. Walau Pakai Swingarm Aluminium Vinales Lebih Cepat dari Rossi yang Pakai Tipe Karbon !
Faktanya kesenjangan dengan pabrikan lain meningkat. Tapi tampaknya tahun ini, sesuatu telah berubah sejak musim panas, ada banyak yang berbeda, terutama dari Yamaha Jepang dan Eropa. Dan tampaknya sekarang Yamaha sudah mulai terlihat efek dari perubahan itu. Konfigurasi baru pada motor M1 adalah : knalpot, swingarm karbon, rem ( untuk rem sudah dua atau tiga balapan dipakai).
Pada sesi pagi ( FP1), Vale mencatat waktu tercepat kesembilan dengan 1’34.182, gap dengan pemimpin FP1 (Fabio Quartararo) adalah 1,029 detik. Kemudian pada sore hari ( FP2), Rossi mencatatkan waktu tercepat keempat dengan 1’33,470, gap dengan yang tercepat Maverick Vinales adalah 0,695 detik. Dari kedua sesi itu terlihat Rossi dan Yamaha meningkat secara kecepatan waktu tim.
Namun fakta dalam balapan Yamaha lebih banyak menderita dalam kecepatan saat lomba daripada latihan. Pada sesi FP1, Vinales mencoba swingarm karbon, tetapi kemudian kembali ke model lama ( Aluminum). Sementara Valentino memakai part baru Yamaha termasuk knalpot ganda, swingarm karbon, dan penutup roda depan.
Perbedaannya? Tentunya pilihan materi paket motor tergantung dengan gaya balap masing-masing rider. Bahan karbon disinyalir akan membuat daya tahan ban lebih lama. Jika Vinales cepat di sesi latihan dengan swingarm aluminium perlu pembuktian apakah dalam balapan 27 lap akan mampu bertahan?
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
Leave a Comment