Categories: MotoGP

Sebastian Risse : 10 Tips Dani Pedrosa Menjadi 1 Paket Motor di KTM !

RiderTua Blog – Sebastian Risse, Direktur Teknis KTM Red Bull MotoGP, menyatakan timnya telah membuat kemajuan dengan tim uji mereka dan Dani Pedrosa. Pembalap pabrikan KTM Pol Espargaro menduduki peringkat 11 dunia, hanya satu poin dari Franco Morbidelli (Petronas Yamaha). Selama pra musim tahun lalu tim KTM terus bekerja dan membawa inovasi baru. Mereka berusaha menciptakan motor yang ramah terhadap pembalap. 10 Tips Dani Pedrosa Menjadi 1 Paket Motor di KTM !

Risse melanjutkan dengan bantuan Dani, KTM telah membuat kemajuan, disamping itu mereka juga mendapat manfaat dari tim satelit. Banyak data yang bisa dijadikan acuan bagi pengembangan motor RC16. Kendalanya memang setiap pembalap memiliki tuntutan berbeda. Pol memiliki gaya balap sendiri, dan memberikan hasil yang baik. Tapi tim juga ingin menyenangkan pembalap yang lain.

10 Tips Dani Pedrosa Menjadi 1 Paket Motor di KTM !

Saat ditanya di area mana bantuan Pedrosa sangat berguna, Sebastian Risse menjawab,” Di mesin dan elektronik, di sana dia memiliki pengalaman lebih dari pembalap reguler KTM dan Mika Kallio.”..  Yang menarik adalah semua yang dikerjakan Dani Pedrosa, dijadikan satu paket. Sepuluh langkah dari Dani dijadikan satu langkah ( 1 paket ) bagi pembalap KTM. Tim Austria ingin membuat kemajuan selama musim ini, dan pengembangan motor baru sebagian besar ada di tangan Dani Pedrosa.

KTM sebagai tim yang mendapatkan hak konsesi, bisa mengubah mesin selama musim bergulir. Dan hal ini dimanfaatkan dengan baik oleh mereka.
Mesin bisa diutak-atik jika kurang bagus. KTM mengatakan sudah mengubah konfigurasi beberapa kali dalam satu musim ini. Namun risikonya adalah KTM menginvestasikan banyak uang dari sering mengubah mesin itu. Dan jika aturan diubah dengan menghilangkan hak konsesi  ( Yamaha, Honda, Ducati bisa ubah mesin). Atau Hak konsesi KTM dicabut timnya akan mendiskusikan hal ini.

Apakah KTM memiliki kelemahan tertentu?.. Sebastian Risse menjawab, hal itu sangat terkait dengan pembalap. Pol dan Mika sangat fokus pada cengkeraman roda belakang. Sementara ada dua pembalap yang datang dari Yamaha dan lebih menginginkan motor dengan handling yang mudah.

Artikel Terkait :

This post was last modified on 3 September 2019 15:03

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Aleix Espargaro : Jika Tidak Ada Kontak di Lap Pertama Saya Bisa Finis di 5 Besar

RiderTua.com - Sementara rekan setimnya Maverick Vinales mendominasi GP Amerika, Aleix Espargaro finis ke-7 setelah terjadi kontak di awal balapan.…

16 April 2024

Toyota Dkk Tidak Naikkan Harga Small SUV Bulan Ini

RiderTua.com - Toyota memang memiliki berbagai macam model SUV yang dijualnya di Indonesia. Seperti small SUV Raize yang dijual bersama…

16 April 2024

Cara Enea Bastianini Menghemat Ban, Mulai ‘Ngepush’ Pada 8 Lap Terakhir

RiderTua.com - Setelah meraih dua kali podium berturut-turut, Enea Bastianini berhasil menempati peringkat 2 di klasemen. Rider pabrikan Ducati itu…

16 April 2024

Motor Adventure Baru MV Agusta LXP Enduro Veloce, Versi untuk Jalan Raya

RiderTua.com - Pabrikan asal Italia yakni MV Agusta kembali meluncurkan motor adventure baru dengan nama MV Agusta LXP Enduro Veloce…

16 April 2024

Pedro Acosta : Maverick Vinales Benar-benar Tak Tersentuh

RiderTua.com - Saat start di GP Amerika, Pedro Acosta melesat bak roket dan langsung memimpin balapan untuk beberapa lap. Saat…

16 April 2024

All New Mitsubishi Triton Raih Lima Bintang Dari Tes Tabrak Australasian NCAP

RiderTua.com - Mobil pikap Mitsubishi, yaitu Triton, telah mendapatkan model generasi terbarunya sejak tahun lalu di Thailand. Pikap double cabin…

16 April 2024