RiderTua Blog – Tim Suzuki Ecstar MotoGP masih merasakan euforia kemenangan luar biasa yang ditorehkan oleh Alex Rins di Silverstone. Kemajuan tim Hamamatsu, yang sudah dicabut hak konsesinya pada akhir 2018 ( tidak bisa lagi lakukan pengembangan mesin motor pada pertengahan musim), membuktikan bahwa mereka memang sudah pantas menjadi tim kuat. Bahkan bisa dikatakan musim ini sudah bisa disebut sukses. Alex Rins membawa GSX-RR-nya di posisi 5 besar sebanyak delapan kali (dalam 12 seri), sehingga membuktikan dia mampu bersaing dengan para pembalap top. Rider Spanyol, yang sukses di GP Inggris, kini berada pada peringkat 3 dunia dengan 149 poin. Alex Rins masuk jajaran pembalap top MotoGP dan membuat Suzuki semakin lapar !
Davide Brivio menegaskan kembali target timnya tahun lalu adalah membawa pembalapnya ke grup terdepan dalam enam balapan pertama. Dan sejak pertengahan musim Suzuki mampu mempertahankan target ini secara teratur. Kemudian target ditingkatkan dengan incar kemenangan setidaknya satu balapan. Sejauh ini Suzuki sudah memenangkan dua balapan, pencapaian tujuan berkat ketekunan. Tim telah membuat kemajuan, mendefinisikan dan meningkatkan banyak aspek teknis dari motor.
Selain kemajuan teknis motor, Davide Brivio juga menggarisbawahi kemajuan yang dibuat oleh Rins. Menurutnya Rins matang dengan cepat dan sekarang berada di peringkat ketiga di klasemen. Menurut Brivio pembalap Spanyol itu kini sudah menjadi pembalap top, terutama karena dia mampu bertarung di setiap balapan.
Tujuan tim hingga akhir musim ini adalah, meningkatkan hasil balapan demi balapan dan mempertahankan konsistensi, berjuang untuk podium. Sejauh ini, tiga podium telah diraih oleh Rins, dua di antaranya adalah kemenangan. Dan mungkin juga bisa menjadi lebih tanpa kesalahan-kesalahan di Assen (ketika Rins memimpin) dan di Sachsenring (ketika dia berada di urutan kedua) … Tujuan paling realistis Suzuki saat ini adalah berjuang untuk podium..
Sebagai manajer tim, Davide Brivio memberikan ungkapan menarik tentang kondisi timnya bahwa, “Nafsu makan datang dengan makan”. Selera makan akan datang dengan makan, kata Brivio. Ketika belum menang, bidiklah untuk sukses. Ketika kemenangan pertama datang, cari yang kedua. Sekarang Suzuki berada dalam posisi itu dan ingin terus seperti itu.. Dengan kata lain Suzuki kini sedang lapar akan kemenangan..
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
Leave a Comment