Mitos : Sepeda Motor Habis Alami Kecelakaan, Jual Aja ???

RiderTua Blog – Motor juga punya takdir ?… Tentunya hal yang sangat kita hindari saat berkendara adalah kecelakaan. Banyak cara agar kita terhindar dari kejadian yang sangat tidak kita inginkan itu seperti selalu waspada dan berhati-hati. Namun jika tetap saja kita alami itu namanya lagi apes… Sering kita sudah ekstra hati-hati namun pengendara lain yang sembrono..yo pora..? Terlepas dari semuanya itu adalah sebuah risiko yang harus kita tanggung di jalan raya. Namun kita juga wajib berdoa karena itu juga cara agar kita selamat… Sepeda motor habis alami kecelakaan, jual aja ?

Sepeda Motor Habis Alami Kecelakaan, Jual Aja ?

OK langsung saja kembali ke judul diatas… Jika kita “terpaksa” alami kejadian itu bagaimana tindakan kita terdapat motor kita?.. Pastinya tingkat kecelakaan bermacam-macam dampaknya, dari hanya lecet hingga rusak parah.. Tentunya tindakan pertama adalah memperbaikinya agar bisa dipakai lagi ( kecuali sultan… rusak buang beli baru)…

Namun terlepas dari semua itu ada anggapan motor bekas kecelakaan akan “meminta” dan membuat kita sial.. Sehingga banyak yang menyarankan habis di servis.. jual saja.. Secara logika saja memang motor yang sudah alami crash apalagi yang parah kondisi bagian motor sudah tidak 100% fit.. Entah ada sedikit bengkok atau hal lain yang membuat kinerja motor tidak normal..

Kedua masalah sugesti, jika kita yakin motor adalah “benda mati” maka dia tidak akan punya “nasib”.. Yang punya takdir adalah Makhuk Hidup.. Bahkan ada yang salah kaprah saat beli motor baru harus di selamati dan disiram kembang.. biyuh..opo maneh…

Jadi perlukah motor bekas kecelakaan “harus” dijual untuk hindari celaka untuk kali kedua..?