Categories: MotoGP

Silvano Galbusera : Valentino Rossi Melebihi Telemetri !

RiderTua MotoGP – Silvano Galbusera adalah kepala teknisi pengganti Jeremy Burgess untuk Valentino Rossi sejak 2014. Mungkin Galbusera berada pada saat yang kurang tepat karena tim Pabrikan di kelas MotoGP harus menggunakan software terpadu yang berlaku mulai 1 Juli 2015. Disitulah pabrikan seperti Yamaha menjadi korban adaptasi yang sulit, Honda sudah bisa keluar dari masalah itu. Ducati? justru tim yang paling diuntungkan. Silvano Galbusera menyatakan Valentino Rossi melebihi telemetri !

Bagi Galbusera itu adalah tantangan yang tentu tidak mudah untuk membawa kembali Rossi ke puncak. Hingga beberapa tahun tim Jepang itu bermasalah dengan elektroniknya. Mungkin tahun depan adalah musim terakhir kontrak Rossi di MotoGP, insinyur berusia 62 tahun itu berjanji berkomitmen maksimum untuk memberinya M1 yang mampu bersaing untuk mencoba membuka segel gelar kesepuluh.

Namun bagi Valentino Rossi, ini bukan masalah mencapai gelar ke-10. Namun intinya semua tim di garasi Yamaha akan bekerja pada batas yang memungkinkan untuk mewujudkan tujuan. Bagi Galbusera kekurangan yang ada saat ini lebih pada sisi tim daripada pada Rossi. Tim Yamaha mulai bekerja dengan baik di bagian musim ini dan untuk persiapan pra musim 2020. Untuk mencoba meracik motor yang mampu raih gelar kesepuluh tahun depan. .. Menurut Silvano ini bukan jumlah gelar yang bisa dimenangkan, tetapi untuk menunjukkan bahwa Rossi masih kompetitif di usianya dan yang terbaik dari semuanya. Kemungkinan itu hanya membutuhkan motor yang kompetitif. Dengan menemukan sesuatu yang lebih baik pada mesin dan sasis bisa saja Rossi bersaing dengan Dovizioso dan lebih dekat ke Marquez untuk bertarung sampai akhir.

Valentino Rossi Melebihi Telemetri

Pada akhir masa kontraknya di 2020, Silvano Galbusera berharap bahwa Valentino Rossi akan mengeluarkan pengalamannya yang luar biasa. Pengetahuan teknis Rossi adalah harta yang tidak boleh disia-siakan. Galbusera berharap Rossi tetap di dunia balap motor dan dia meneruskannya kepada seseorang dengan karir yang bisa dekat dengannya. Dan pengetahuan teknis ini diteruskan kepada seseorang. “Setelah lebih dari dua puluh musim di MotoGP, Rossi berhasil memberikan pelajaran teknis kepada para insinyur di garasi Yamaha. Valentino sering melampaui telemetri itu sendiri, karena memberikan komentar yang sangat tepat yang memberi kita pandangan yang berbeda. Sangat tepat sehingga memaksa kita untuk mencari verifikasi dari apa yang dikatakan dalam telemetri “. tutup Silvano Galbusera.

Artikel Terkait :

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Toyota Fortuner Ungguli Penjualan Mitsubishi Pajero Sport Bulan Lalu

RiderTua.com - Toyota memang cukup unggul di pasar mobil penumpang di Indonesia secara keseluruhan. Hanya saja tidak semua segmen bisa…

18 April 2024

Marc Marquez : Saat Berjabat Tangan dengan Pecco Saya Bilang Padanya ‘Saya Mengerti’

RiderTua.com - Pada balapan utama di Portimao, Marc Marquez 'dikirim' ke gravel oleh Pecco Bagnaia saat mereka terjadi kontak di…

18 April 2024

Maverick Vinales : Menang di 3 Pabrikan Berbeda, Tapi Bukan Rekor yang Bagus!

RiderTua.com - Maverick Vinales mencatatkan namanya dalam buku rekor sebagai pembalap pertama di era MotoGP yang meraih kemenangan bersama tiga…

18 April 2024

Skor Pembalap MotoGP di COTA: Marquez 5, Acosta 10

RiderTua.com - Penampilan memukau rookie Pedro Acosta di GP Amerika sungguh mengesankan. Bagaimana tidak, rider GasGas Tech3 itu dengan gagah…

18 April 2024

Luca Marini : Dibandingkan Dulu, Kekuatan Mesin RC213V Berkurang

RiderTua.com - Masa-masa sulit terus berlanjut bagi Luca Marini. Di Texas, rider Italia itu menjadi satu-satunya pembalap Honda yang berhasil menyentuh…

18 April 2024

Marc Marquez Sungguh Luar Biasa!

RiderTua.com - Kepala kru Marc Marquez, Frankie Carchedi mengatakan bahwa sungguh luar biasa pembalap Gresini itu bisa menjadi yang terdepan…

17 April 2024