RiderTua MotoGP – Valentino Rossi mulai melihat ada perubahan dalam performa Yamaha di paruh kedua musim ini. The Doctor percaya pabrikan sudah membuat langkah perbaikan di sisi elektronik dan akselerasi. Fakta bahwa dia start-10 finis-4 merupakan hasil kuat di balapan Minggu Austria.. Sebelumnya saat sesi latihan jumat Rossi juga merasakan beberapa kelemahan utama M1, terutama traksi dan akselerasi menjadi jauh lebih baik, terutama dibandingkan dengan tahun lalu. Rossi Start-10 Finis-4 : Yamaha Mulai Bagus di Elektronik dan Akselerasi !
Menurut Rossi di atas kertas,Yamaha seharusnya sangat menderita di Austria seperti di tahun sebelumnya. Tapi sejak awal di FP1 pembalap Yamaha melihat ada sesuatu perbaikan pada motornya. yang terasa adalah kestabilan motor dan cengkeraman ban. Saat balapan Rossi mampu melakukan start dengan sangat baik dan kecepatan balapan juga sangat baik dan mampu meningkatkan posisinya.
“Saya berada dalam posisi yang baik untuk podium, tetapi sayangnya pembalap di depan saya, terutama Dovi dan Marquez juga Quartararo, lebih kuat dari saya. Jadi saya tidak bisa bertarung dengan Fabio ( berebur podium).” kata Rossi. Namun hal positif yang dirasakan Rossi adalah diparuh pertama musim Yamaha sangat lamban. Namun kini cukup senang karena sepertinya paruh kedua musim Yamaha memulainya dengan cara yang lebih baik.
Sepertinya ada sesuatu yang bergerak di Yamaha dan Yamaha mulai bekerja lebih keras dan dengan cara yang lebih baik untuk meningkatkan motornya. Namun tetap saja masih harus bekerja keras melihat Dovi dan Marquez dengan Ducati dan Honda lebih cepat dari Yamaha.
Rossi tidak berdaya membedung laju Quartararo di depan. Perbedaannya, Quartararo memilih ban belakang lunak Michelin, jenis ban yang membuat Rossi menderita selama latihan. “Sepertinya dia tidak ada masalah dengan ban belakang lunak. Hari ini adalah kondisi yang baik untuk soft karena lebih dingin dari kemarin. Tetapi bagi saya selama latihan saya sangat menderita dengan bagian belakang soft.” Akhirnya Rossi memutuskan ban medium saat balapan. Walau risikonya sedikit cengkeraman.
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…
Leave a Comment