Categories: MotoGP

Pernah Kalahkan Baby Alien, Pembalap Ini Buka Rahasia Kekuatan Marc Marquez !

RiderTua MotoGP – Marc Marquez tidak hentinya menjadi buah bibir disekitar paddock karena prestasinya yang tak terpatahkan di GP Jerman. Namun sebelum dia total menjadi penguasa trek Sachsenring ada pembalap yang mampu mengalahkannya di tahun 2009. Terakhir kali juara dunia tujuh kali itu dikalahkan di Sachsenring pada balapan 19 Juli 2009. Marquez muda yang saat itu bertarung di kelas 125cc melawan Joan Olive dan Nico Terol untuk berebut tempat ketiga. Di lap terakhir, dia bertabrakan dengan Olive dan dia terjatuh. Balapan itu akhirnya dimenangkan oleh Julian Simon. Pernah kalahkan Baby Alien, pembalap ini buka rahasia kekuatan Marc Marquez !

Pernah Kalahkan Baby Alien

Dari foto diatas terlihat juara dunia MotoGP 2009 Valentino Rossi (Tim Fiat Yamaha), juara dunia 250cc Hiroshi Aoyama, dan juara dunia 125cc Julian Simon di GP Valencia. Julian Simon pria kelahiran Villacanas, Spanyol itu kini berusia 32 tahun. Sekarang menjabat sebagai pelatih di tim Yamaha untuk Maverick Vinales. Dia pernah bersaing dengan Marc saat di kelas 125cc, melihat usia Marc kini 26 tahun artinya selisih umur mereka saat bertarung dulu adalah 6 tahun.

Buka Rahasia Kekuatan Marc Marquez !

Juara dunia 125cc 2009 masih ingat tentang sepak terjang Marquez pada musim balap 2008. Julian Simon mengatakan: “Ketika saya pertama kali bertemu Marc, dia masih sangat muda. Namun, saya mengerti dari awal bahwa dia adalah seorang pembalap khusus “. kenang Simon.. Lalu apa saja kelebihan Marc ?

  • Di pit stop atau garasi Marc selalu mendengarkan dengan seksama arahan mekanik dan bos timnya.
  • Komentar Marc tentang pengaturan motor tidak biasa.
  • Tim Marquez sangat tepat dan sensitif.
  • Pada 2011 dan 2012, Simon dan Marquez mengendarai motor dengan sasis yang sama di Moto2. Marc terlihat istimewa. Dia mampu mengendalikan ban depan dengan benar saat memasuki tikungan.
  • Saat dia membuat beberapa kesalahan pada roda depan, tetapi dia tidak pernah jatuh seperti yang dia lakukan saat ini di MotoGP.
  • Tahun 2012, ketika Marc mengendarai motor dengan sasis Suter yang diperkuat dengan karbon. Motornya sangat kaku dan hanya Marc yang bisa mengendarainya. Dia juga jatuh beberapa kali, tetapi tidak sebanyak Simon.
  • Kunci dari kekuatan Marc adalah dia memiliki begitu banyak kemampuan mengendalikan roda depan. Itu adalah kekuatan terbesarnya.

Jadi kemampuan Marc Marquez sepertinya sudah terlihat oleh Simon saat di kelas Moto2. Dia mengerti perbedaan dia dengan Marc karena memakai motor dengan spek sasis yang sama dan Marc sudah terlihat istimewa.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024